Lereng Gunung Wilis Longsor, Empat Rumah Warga Rusak
loading...
A
A
A
PONOROGO - Hujan deras lebih dari dua jam di lereng Gunung Wilis, Ponorogo, Jawa Timur, menyebabkan longsor. Empat rumah rusak berat dan tak bisa ditempati. Para korban yang rumahnya tertimpa material longsor trauma dan mengungsi ke tempat yang lebih aman.
Menggunakan alat seadanya, warga bersama petugas kepolisian membersihkan material llonggsor yang menimpa rumah milik Bejo, salah seorang warga di Desa Singgahan, Kecamatan Pulung, Ponorogo.
Baca juga: Sejumlah Orang di Banyuwangi Ini Mendeklarasikan Organisasi Dukun, Bakal Gelar Festival Santet
Rumah tersebut rusak berat setelah tebing setinggi lima meter di belakang longsor dan menimpa bangunan. Sebagian dindingnya jebol. Material longsor berupa tanah, bebatuan, pepohonan campur lumpur mengubur bangunan tersebut.
Proses pembersihan material berlangsung lamban karena tanah terus bergerak. Masih dimungkinkan terjadi longsor susulan. Warga trauma dan mengungsi. Mereka butuh bantuan.
Baca juga: Tiga Tahun Berjalan, Kompol Aditya Korban Pengeroyokan Perguruan Silat Hanya Bisa Terbaring
Kanit Binmas Polsek Pulung, Aiptu Wasis Suwondo mengatakan, intensitas hujan yang tinggi memicu longsor dan banjir. "Warga diimbau selalu waspada. Jika hujan turun kebih tiga jam, segeralah mengungsi ke tempat yang lebih aman," imbaunya.
Menggunakan alat seadanya, warga bersama petugas kepolisian membersihkan material llonggsor yang menimpa rumah milik Bejo, salah seorang warga di Desa Singgahan, Kecamatan Pulung, Ponorogo.
Baca juga: Sejumlah Orang di Banyuwangi Ini Mendeklarasikan Organisasi Dukun, Bakal Gelar Festival Santet
Rumah tersebut rusak berat setelah tebing setinggi lima meter di belakang longsor dan menimpa bangunan. Sebagian dindingnya jebol. Material longsor berupa tanah, bebatuan, pepohonan campur lumpur mengubur bangunan tersebut.
Proses pembersihan material berlangsung lamban karena tanah terus bergerak. Masih dimungkinkan terjadi longsor susulan. Warga trauma dan mengungsi. Mereka butuh bantuan.
Baca juga: Tiga Tahun Berjalan, Kompol Aditya Korban Pengeroyokan Perguruan Silat Hanya Bisa Terbaring
Kanit Binmas Polsek Pulung, Aiptu Wasis Suwondo mengatakan, intensitas hujan yang tinggi memicu longsor dan banjir. "Warga diimbau selalu waspada. Jika hujan turun kebih tiga jam, segeralah mengungsi ke tempat yang lebih aman," imbaunya.
(msd)