Pandemi COVID-19, Pilihan Kursus Bahasa Inggris Kian Beragam
loading...
A
A
A
BEKASI - Pandemi COVID-19 membuat dunia pendidikan harus terbiasa dengan metode belajar secara daring (online-Red). Kursus bahasa asing pun mulai menawarkan pilihan ini.
Seperti yang dilakukan Golden English, salah satu lembaga kursus bahasa Inggris ternama yang telah melayani lebih dari 20.000 peserta. Pihaknya kini menawarkan metode kursus online yang interaktif. (Baca juga: Gelombang Kedua dan Ketiga Covid Landa Sejumlah Negara, RI Harus Waspada Tingkat Tinggi )
Kepala Divisi Akademik Golden English, Firman Azis, mengatakan, jika hanya sekedar menonton video, masyarakat tidak akan maksimal dalam menguasai bahasa Inggris. (Baca juga: Belajar Tatap Muka di Tangsel Ditangguhkan, Sekolah Terapkan Pembelajaran Online )
"Untuk sukses menguasai bahasa Inggris diperlukan intensitas praktik yang konsisten dan berulang-ulang, target untuk mampu berbahasa Inggris secara aktif akan sulit tercapai jika metode belajar hanya menonton video," kata Firman Azis, Senin (11/1/2021).
Menguasai bahasa Inggris memerlukan intensitas praktek yang cukup tinggi. Dia menyebut cara terbaik untuk menguasai bahasa Inggris adalah dengan menyeimbangkan semua skill, baik receptive maupun productive.
“Mempelajari materi melalui video dapat melatih skill receptive, yaitu reading dan listening, namun harus diseimbangkan dengan melatih productive skill, yaitu speaking dan writing.”katanya.
Oleh sebab itu, Golden English menawarkan program kursus online secara live dan interaktif. Selama sesi kursus berlangsung, guru akan mendampingi secara penuh, sehingga aktifitas belajar berjalan dua arah dan peserta bisa bertanya kapanpun kepada pengajar.
Metode belajar interaktif ini terbilang efektif karena peserta juga bisa saling support dengan berlatih bersama peserta lainnya melalui forum diskusi yang disediakan.
“Golden English menyediakan ruang untuk peserta saling berinteraksi menggunakan bahasa Inggris, boleh pakai kamus, yang penting interaksinya bahasa Inggris. Ini penting agar peserta semakin terbiasa, sehingga pada akhirnya peserta akan mampu berbahasa Inggris secara natural,” kata Firman Azis.
Salah satu tenaga pengajar Golden English, Evi Nurliza menambahkan dalam metode belajar daring secara interaktif ini membuat kelas menjadi aktif dan variatif. Pengajar dapat membangun suasana kelas yang ceria dan mudah dicerna anak didik.
"Metode belajar live dan interaktif ini sebagai upaya Golden English untuk menyajikan kursus online dengan konsep dan kualitas sama seperti kursus offline," kata dia.
Golden English saat ini sudah memiliki 12 cabang yang tersebar di Jakarta, Bekasi dan Tangerang. Lembaga kursus ini berkantor di Mega Bekasi Hypermall lantai 3.
Seperti yang dilakukan Golden English, salah satu lembaga kursus bahasa Inggris ternama yang telah melayani lebih dari 20.000 peserta. Pihaknya kini menawarkan metode kursus online yang interaktif. (Baca juga: Gelombang Kedua dan Ketiga Covid Landa Sejumlah Negara, RI Harus Waspada Tingkat Tinggi )
Kepala Divisi Akademik Golden English, Firman Azis, mengatakan, jika hanya sekedar menonton video, masyarakat tidak akan maksimal dalam menguasai bahasa Inggris. (Baca juga: Belajar Tatap Muka di Tangsel Ditangguhkan, Sekolah Terapkan Pembelajaran Online )
"Untuk sukses menguasai bahasa Inggris diperlukan intensitas praktik yang konsisten dan berulang-ulang, target untuk mampu berbahasa Inggris secara aktif akan sulit tercapai jika metode belajar hanya menonton video," kata Firman Azis, Senin (11/1/2021).
Menguasai bahasa Inggris memerlukan intensitas praktek yang cukup tinggi. Dia menyebut cara terbaik untuk menguasai bahasa Inggris adalah dengan menyeimbangkan semua skill, baik receptive maupun productive.
“Mempelajari materi melalui video dapat melatih skill receptive, yaitu reading dan listening, namun harus diseimbangkan dengan melatih productive skill, yaitu speaking dan writing.”katanya.
Oleh sebab itu, Golden English menawarkan program kursus online secara live dan interaktif. Selama sesi kursus berlangsung, guru akan mendampingi secara penuh, sehingga aktifitas belajar berjalan dua arah dan peserta bisa bertanya kapanpun kepada pengajar.
Metode belajar interaktif ini terbilang efektif karena peserta juga bisa saling support dengan berlatih bersama peserta lainnya melalui forum diskusi yang disediakan.
“Golden English menyediakan ruang untuk peserta saling berinteraksi menggunakan bahasa Inggris, boleh pakai kamus, yang penting interaksinya bahasa Inggris. Ini penting agar peserta semakin terbiasa, sehingga pada akhirnya peserta akan mampu berbahasa Inggris secara natural,” kata Firman Azis.
Salah satu tenaga pengajar Golden English, Evi Nurliza menambahkan dalam metode belajar daring secara interaktif ini membuat kelas menjadi aktif dan variatif. Pengajar dapat membangun suasana kelas yang ceria dan mudah dicerna anak didik.
"Metode belajar live dan interaktif ini sebagai upaya Golden English untuk menyajikan kursus online dengan konsep dan kualitas sama seperti kursus offline," kata dia.
Golden English saat ini sudah memiliki 12 cabang yang tersebar di Jakarta, Bekasi dan Tangerang. Lembaga kursus ini berkantor di Mega Bekasi Hypermall lantai 3.
(nth)