Pimpinan Tegaskan Pesantren Darul Istiqamah Maros Tak Berafiliasi Parpol
loading...
A
A
A
MAROS - Pimpinan Pesantren Darul Istiqamah Pusat Maros , M Arif Marzuki menegaskan, jika pesantren yang ia kelola tidak berafiliasi dengan organisasi masyarakat, apalagi partai politik (parpol) .
Sebab kata dia, awal mulai awal berdirinya Pesantren Darul Istiqamah pada Maret 1970, pendiri pesantren, KH Ahmad Marzuki, telah menyatakan tidak akan terlibat dengan politik.
"Sejak awal didirikan oleh orang tua kita, KH Ahmad Marzuki Hasan, Pesantren Darul Istiqamah tidak berafiliasi dengan ormas dan partai politik apapun. Dan itu yang harus kita jaga," ujar Arif Marzuki pada pengajian subuh yang dihadiri warga dan santri Pesantren Darul Istiqamah , Jumat (1/1/2021).
Hal ini dia sampaikan setelah anaknya, Muzayyin Arif, resmi masuk dalam struktur kepengurusan DPW PKS Sulsel , yaitu sebagai bendahara partai.
"Saya selaku ketua dewan pembina yayasan, memberhentikan Muzayyin Arif dari pembina yayasan pesantren, dan saya mengambil alih sepenuhnya pembentukan kepengurusan yayasan, demi menyelamatkan pesantren," terangnya.
Dia mengimbau, agar semua pihak tidak lagi mengaitkan Pesantren Darul Istiqamah dengan partai atau organisasi politik manapun.
"Dan kepada semua pihak termasuk pemerintah saya persaksikan sekali lagi, bahwa Pesantren Darul Istiqamah tidak berafiliasi dengan partai dan organisasi apapun," tutupnya.
Kemudian dalam forum tersebut, Arif Marzuki juga mengangkat Prof dr Veni Hadju sebagai Ketua Pengurus baru di yayasan Pesantren Darul Istiqamah .
Lihat Juga: Pengamat Nilai Pergeseran Dukungan Simpatisan Parpol ke Egi-Syaiful Bukti Keinginan Perubahan
Sebab kata dia, awal mulai awal berdirinya Pesantren Darul Istiqamah pada Maret 1970, pendiri pesantren, KH Ahmad Marzuki, telah menyatakan tidak akan terlibat dengan politik.
"Sejak awal didirikan oleh orang tua kita, KH Ahmad Marzuki Hasan, Pesantren Darul Istiqamah tidak berafiliasi dengan ormas dan partai politik apapun. Dan itu yang harus kita jaga," ujar Arif Marzuki pada pengajian subuh yang dihadiri warga dan santri Pesantren Darul Istiqamah , Jumat (1/1/2021).
Hal ini dia sampaikan setelah anaknya, Muzayyin Arif, resmi masuk dalam struktur kepengurusan DPW PKS Sulsel , yaitu sebagai bendahara partai.
"Saya selaku ketua dewan pembina yayasan, memberhentikan Muzayyin Arif dari pembina yayasan pesantren, dan saya mengambil alih sepenuhnya pembentukan kepengurusan yayasan, demi menyelamatkan pesantren," terangnya.
Dia mengimbau, agar semua pihak tidak lagi mengaitkan Pesantren Darul Istiqamah dengan partai atau organisasi politik manapun.
"Dan kepada semua pihak termasuk pemerintah saya persaksikan sekali lagi, bahwa Pesantren Darul Istiqamah tidak berafiliasi dengan partai dan organisasi apapun," tutupnya.
Kemudian dalam forum tersebut, Arif Marzuki juga mengangkat Prof dr Veni Hadju sebagai Ketua Pengurus baru di yayasan Pesantren Darul Istiqamah .
Lihat Juga: Pengamat Nilai Pergeseran Dukungan Simpatisan Parpol ke Egi-Syaiful Bukti Keinginan Perubahan
(luq)