Warga Toddopuli Maros Tangkap Ular Piton Pemangsa Anak Kambing

Kamis, 03 Desember 2020 - 15:32 WIB
loading...
Warga Toddopuli Maros...
Personel Damkar Maros menunjukkan ular piton yang diamankan warga Toddopuli, Kelurahan Pettuadae, Kecamatan Turikale. Foto: SINDOnews/Najmi Limonu
A A A
MAROS - Seekor ular piton sepanjang empat meter diamankan warga Toddopuli, Kelurahan Pettuadae, Kecamatan Turikale, Kabupaten Maros. Piton tersebut ditangkap setelah memangsa seekor anak kambing milik warga.

Kepala Seksi Operasi Pemadam Kebakaran Kabupaten Maros , Suleman menuturkan, penangkapan ular ini dilakukan oleh warga di lokasi pekuburan. Ular tersebut terperangkap di sebuah jaring yang dipasang warga di sekeliling pekuburan.



"Ini jenis ular piton . Panjang ularnya sendiri sekitar empat meter. Ular ini ditemukan warga, dan menyerahkannya kepada kami, karena mereka sendiri tidak tahu akan diapakan itu ular," jelasnya.

Sulaeman menduga, ular yang ditemukan warga di tengah pemukiman ini terbawa banjir bandang awal 2019 lalu. Ular-ular tersebut kemudian mencari tempat persembunyian di dalam tanah sekitar rumah warga.

Menurut Sulaeman, Meski tidak memiliki bisa, namun piton ini tetap berbahaya dan mematikan, karena mampu melilit korbannya. Sehingga dapat membahayakan anak-anak yang berkeliaran.

" Ular piton ini tidak berbisa. Tapi dia bisa sangat mematikan dengan lilitannya," terangnya.

Nantinya kata Suleman, ular tersebut akan dikembalikan ke habitatnya. Karena tidak memungkinkan untuk dipelihara. "kita akan menyerahkan ke petugas yang berwenang untuk dikembalikan ke habitat aslinya," jelasnya.



Sementara itu, salah satu petugas Damkar , Qalbi Assegaf menambahkan, ular yang ditemukan warga tersebut merupakan ular berjenis kelamin betina dengan berat sekitar 100 kg. Saat ini ular tersebut masih disimpan di kantor Damkar .

Sekedar diketahui, selama tahun 2020, Animal Rescue Maros telah mengamankan sekitar 10 ekor ular. Enam ekor di antaranya merupakan ular piton .
(luq)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3128 seconds (0.1#10.140)