Dua Pemuda Berduel dengan Senjata Parang dan Senapan Angin, 1 Tewas

Senin, 19 Oktober 2020 - 10:45 WIB
loading...
Dua Pemuda Berduel dengan...
Polis saat melakukan olah TKP duel dua pemuda hingga tewas. (Ist)
A A A
MUARA ENIM - Heru Setiawan (35) seorang pemuda Lembak, Muara Enim tewas dengan luka tembak di leher oleh senapan angin yang diletuskan seorang pemuda Lembak lainnya, Diki (30).

Peristiwa nahas ini terjadi di perkebunan karet di Lembak Muara Enim. Kejadian berawal diduga pelaku merasa tersinggung karena sering ditantang oleh korban untuk berduel dengan parang.

Kapolsek Lembak Iptu Desi Azhari mengatakan, korban meninggal dunia di lokasi kejadian dan langsung dibawa ke RSUD Prabumulih untuk divisum.

"Hasil olah TKP dan visum, korban meninggal dunia dengan luka tembakan di leher diduga menggunakan senjata jenis senapan angin,” kata Kapolsek mewakili Kapolres Muara Enim AKBP Donny Eka Saputra, Senin (19/10/2020).

Selain mengevakuasi korban dan mengolah TKP, polisi langsung melakukan pengejaran dan menangkap pelaku di rumahnya.
Berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, polisi mengungkapkan motif peristiwa ini karena pelaku mengaku sering ditantang duel oleh korban.

Kemudian Minggu (18/10/2020), pelaku mendatangi korban yang sedang berada di kebun karet. Menurut pelaku, saat itu korban langsung mengayunkan pedangnya. Pelaku yang sudah siap dan tertantang langsung meletuskan senapan angin yang telah dibawanya. (Baca: Kisah Duel Maut Laksamana Malahayati dengan Pemimpin Belanda di Kapal Perang).

"Tersangka dan barang buktinya berupa sepucuk senapan angin sudah diamankan dan tersangka sementara masih menjalani pemeriksaan petugas penyidik di Polsek. Pelaku dapat dijerat dengan ancaman pidana penjara Pasal 338 Jo 340 KUHPidana tentang pembunuhan berencana," pungkasnya.
(nag)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.4026 seconds (0.1#10.140)