Polisi Buru Penyedia Obat Aborsi yang Digunakan Anak PNS Blitar

Senin, 12 Oktober 2020 - 17:50 WIB
loading...
Polisi Buru Penyedia...
Pembongkaran makam janin yang diaborsi di TPU Babadan, Kecamatan Wlingi, Kabupaten Blitar. Foto/Ist.
A A A
BLITAR - Seorang lelaki berinisial AG (56) yang juga oknum Pegawai Negeri Sipil (PNS) Pemkab Blitar , menggugurkan kandungan A (16), putri angkatnya dengan obat aborsi . Selain ditelan, obat yang didapat dari sebuah klinik di wilayah Kecamatan Sutojayan tersebut, juga dimasukkan ke dalam organ intim A.

(Baca juga: Pria Lajang di Mojokerto Sebar Hoaks Polsek Sarang Teroris )

Hasilnya, janin berumur empat bulan hasil perbuatan bejatnya itu, luruh dan tewas. Menurut Kasatreskrim Polres Blitar , AKP Donny Kristian Karalangi, saat ini pihaknya tengah menyelidiki penyedia obat aborsi yang diduga ilegal tersebut. "Kasus kita kembangkan dugaan adanya praktik aborsi ilegal," ujar Donny kepada wartawan Senin (12/9/2020).

AG merupakan warga Kecamatan Wlingi. Sebagai PNS, informasinya, ia berdinas di Dinas Perhubungan Kabupaten Blitar . Dalam kasus yang berawal dari laporan kakak kandung korban, AG telah ditetapkan sebagai tersangka dan terancam hukuman 15 tahun penjara. AG mengakui perbuatannya. Begitu tahu putri angkatnya berbadan dua akibat perbuatannya, ia meminta segera digugurkan.

"Yang bersangkutan (tersangka AG) mengantarkan korban ke sebuah klinik di wilayah Lodoyo Timur (Sutojayan)," terang Donny. Begitu berhasil dipaksa keluar dengan keadaan meninggal dunia, janin tersebut langsung dikuburkan. Agar tidak diketahui banyak orang, kuburan bayi itu sengaja dibuat berupa gundukan tanah. Letaknya di antara dua makam orang dewasa di komplek TPU Kelurahan Babadan, Kecamatan Wlingi.

(Baca juga: Siang-siang 8 Pasangan Diciduk Saat Asyik Mesum di Kamar Kos )

Pada Minggu (11/9/2020) kemarin, polisi telah membongkar makam janin hasil aborsi tersebut. Polisi menemukan bungkusan kain yang di dalamnya terdapat gumpalan darah yang diduga badan janin. "Langsung kami kirim ke laboratorium untuk memastikan proses pengguguran bayi," tambah Donny. Dalam pengembangan penyelidikan itu, Donny mengaku sudah mengantongi identitas penyedia obat aborsi .

(Baca juga: Seorang Buruh Ditemukan Tewas Misterius Dalam Kamar Kos )

Informasi yang dihimpun, yang bersangkutan diduga oknum tenaga kesehatan. Namun Donny belum bersedia menjelaskan dengan alasan penyelidikan masih berjalan. Polisi juga akan mendatangkan saksi ahli untuk memastikan jenis obat aborsi yang dipakai menggugurkan. "Akan segera kita sampaikan lebih lanjut setelah penyelidikan mendalam," pungkas Donny.
(eyt)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Sadis! Wanita Salon...
Sadis! Wanita Salon di Bandung yang Tewas dengan 25 Tusukan Ternyata Hamil 4 Bulan
Modus Bisa Bikin Hamil,...
Modus Bisa Bikin Hamil, Ibu Rumah Tangga di Lubuklinggau Ditangkap Polisi
Ini Penampakan Pimpinan...
Ini Penampakan Pimpinan Pesantren di Serang yang Cabuli 3 Santriwati hingga Hamil
Pembunuh dan Pembakar...
Pembunuh dan Pembakar Wanita Muda di Bangkalan Ternyata Kekasih Korban, Dipicu Cekcok saat Akan Aborsi
Fakta-fakta Pimpinan...
Fakta-fakta Pimpinan Pesantren di Serang Cabuli 3 Santriwati hingga Picu Amuk Massa, Korban Hamil dan Dipaksa Aborsi
Jember Gempar! Mahasiswi...
Jember Gempar! Mahasiswi Ditemukan Tewas Bersama Janinnya di Kamar Kos
Purwakarta Geger! Mayat...
Purwakarta Geger! Mayat Bayi Perempuan Ditemukan dalam Kardus di Tepi Jalan Arteri
Presiden Jokowi Izinkan...
Presiden Jokowi Izinkan Aborsi Bersyarat, Begini Respons Bey Machmudin
Mayat Bayi Dibuang di...
Mayat Bayi Dibuang di Kuburan Malang, Ditemukan Surat Wasiat yang Isinya Memilukan
Rekomendasi
Inilah 4 Amalan Idulfitri...
Inilah 4 Amalan Idulfitri yang Setara Pahala Perang Badar
3 Letjen TNI Teman Seangkatan...
3 Letjen TNI Teman Seangkatan Jenderal Agus Subiyanto, Salah Satunya Peraih Adhi Makayasa
Serapan BULOG Naik 2.000%,...
Serapan BULOG Naik 2.000%, Hensa: Memang Dingin Tangan Mentan Amran
Berita Terkini
Puncak Arus Mudik 2025...
Puncak Arus Mudik 2025 Terlewati, Masih Ada 20 Persen Pemudik yang Melintas
2 jam yang lalu
Arus Mudik Lancar, One...
Arus Mudik Lancar, One Way KM 70-414 Kalikangkung Dihentikan Hari Ini
3 jam yang lalu
Pelaku Pembacokan 3...
Pelaku Pembacokan 3 Warga Bandar Lampung Dapat Hadiah Timah Panas
9 jam yang lalu
Mendukung Peningkatan...
Mendukung Peningkatan Kualitas SDM melalui Program Pelatihan Kerja
9 jam yang lalu
Demo Tolak UU TNI, Mahasiswa...
Demo Tolak UU TNI, Mahasiswa di Jombang Bakar Ban di Depan Kantor DPRD
10 jam yang lalu
Pemudik Ngaku Kehilangan...
Pemudik Ngaku Kehilangan Kartu E-Toll Saldo Rp1 Juta di Ruas Tol Semarang-Batang
11 jam yang lalu
Infografis
Jusuf Muda Dalam, Menteri...
Jusuf Muda Dalam, Menteri yang Dihukum Mati karena Korupsi
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved