3 Skema Disiapkan PTKIN Ringankan Beban Mahasiswa di Tengah Pandemi

Selasa, 05 Mei 2020 - 19:59 WIB
loading...
3 Skema Disiapkan PTKIN...
Direktur Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam, Prof Arskal Salim. Foto: Kemenag
A A A
JAKARTA - Pimpinan Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) telah menyiapkan tiga skema untuk meringankan beban mahasiswa di tengah pandemi COVID-19. Skema itu dibahas dalam rakor dengan Ditjen Pendidikan Islam dan pimpinan PTKIN se-Indonesia, 30 April 2020 lalu.

“Usulan para pimpinan (UIN/IAIN/Ketua) PTKIN untuk meringankan beban mahasiswa diapresiasi Menteri Agama,” beber Direktur Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam, Prof Arskal Salim di Jakarta, seperti dikutip dari laman Kemenag, Selasa (5/5/2020).

Tiga skema tersebut, pertama, memberi kesempatan bagi tiap mahasiswa yang ekonomi orang tuanya terdampak akibat pandemi COVID-19 untuk mengajukan surat permohonan banding uang kuliah tunggal (UKT), pada masa pembayaran semester ganjil 2020-2021.

“Kita membuka kesempatan bagi mahasiswa terdampak COVID-19 untuk mengajukan keringanan UKT kepada Rektor/Ketua masing-masing,” ungkap Arskal.



Menurut Arskal, banding ini diberikan kepada mahasiswa yang orang tuanya terdampak pandemi, seperti terkena pemutusan hubungan kerja (PHK) atau sebab lainnya yang dianggap relevan.

Kedua, PTKIN memberikan bantuan atau subsidi paket data internet bagi mahasiswa, sehingga dapat membantu mengikuti proses pembelajaran daring.

“Sebagian PTKIN telah menjalin kerja sama dengan provider Indosat dan Telkomsel untuk membantu meringankan mahasiswa,” terangnya.



Skema terakhir adalah, melakukan gerakan empati sosial secara massif. Menurut Arskal, gerakan ini diserahkan sepenuhnya ke masing-masing institusi mau seperti apa bentuknya.

“Untuk gerakan ini, jenis dan bentuknya diserahkan kepada PTKIN masing-masing. Misalnya UIN Walisongo yang menyisihkan honor tunjangan jabatan untuk pencegahan penyebaran Covid-19 di kampus dan masyarakat sekitar," tuturnya.

Menurut Arskal, skema ini diambil selain karena memperhatikan kondisi perkembangan pandemi secara nasional, juga karena memperhatikan aspirasi mahasiswa.
(luq)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1610 seconds (0.1#10.140)