Cawabup Lamongan Astried Wahid Peduli Nasib Nelayan

Sabtu, 26 September 2020 - 20:56 WIB
loading...
Cawabup Lamongan Astried Wahid Peduli Nasib Nelayan
Astried Wahid berdialog dengan nelayan di Desa Weru, Kecamatan Paciran, Kabupaten Lamongan, Sabtu (26/09/2020). Foto/Ist
A A A
LAMONGAN - Calon Wakil Bupati (Cawabup) Lamongan , Astiti Suwarni, terus menyapa masyarakat dan sejumlah Kiai Pesantren. Akhir pekan ini, perempuan yang akran dipanggil Astried Wahid menyapa para nelayan di Desa Weru, Kecamatan Paciran, Kabupaten Lamongan , Sabtu (26/09/2020).

(Baca juga: Pelaku Pungli Ditembak Mati Polisi, Warga Blokir Jalinsum )

Istri Kepala Dinas Pendidikan Jawa Timur ini, datang bersama timnya untuk melihat secara langsung persoalan yang tengah di hadapi oleh para nelayan. Seperti kelangkaan Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis solar.

"Kedatangan kita untuk menyapa sekaligus menyerap aspirasi nelayan di Desa Weru yang selama ini mungkin kurang ada perhatian dari Pemerintah Kabupaten Lamongan," katanya, usai mengunjungi para nelayan.

Paslon Cabup-Cawabup Lamongan nomor urut satu ini menilai, nasib nelayan juga termasuk bagian dari program prioritasnya saat menjadi Bupati dan Wakil Bupati Lamongan . (Baca juga: Hujan Tangis di Pemakaman Polwan yang Tewas Saat Menolong Adiknya )

"Kita tadi sudah menyerap aspirasi mereka. Doakan jika kita menang, tidak hanya di Desa Weru Paciran, nasib para nelayan di seluruh Kabupaten Lamongan , akan kita perhatikan di Pemerintahan Kabupaten Lamongan ," ungkapnya.

Sejauh ini, menurut Abdul Aziz selaku mantan Ketua Regu Nelayan Weru, Lamongan , bantuan dari pemerintah kabupaten belum ada. Bahkan dirinya menyayangkan dengan adanya kelangkaan BBM sebagai bahan bakar untuk melaut. (Baca juga: Bersenjata Lengkap Polisi Bubarkan Pesta Nikah di Maumere )

"Jika pasangan Suhandoyo-Astried Wahid menang, kami mewakili ribuan masyarakat nelayan berharap tolong dipikirkan kebutuhan BBM, kalau bisa dibuatkan SPBU khusus nelayan di kompleks ini," tegasnya.
(eyt)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2005 seconds (0.1#10.140)