Salat Jumat di Pulau Barrang Lompo, Gubernur Janji Pembangunan Infrastruktur
loading...
A
A
A
MAKASSAR - Gubernur Sulsel , HM Nurdin Abdullah melaksanakan salat Jumat bersama warga masyarakat Pulau Barrang Lompo, Kecamatan Kepulauan Sangkarrang, Makassar, Jumat (11/9/2020).
Sebelum salat Jumat di Pulau Barrang Lompo, Gubernur melakukan peninjauan pembangunan masjid di Pulau Samalona bersama Pj Wali Kota Makassar dan OPD terkait lingkup Pemprov Sulsel .
"Hari ini tentu saya bersama Pj Wali Kota Makassar, kita hadir untuk salat berjamaah di tengah-tengah masa pandemi COVID-19 ini," ungkap Nurdin Abdullah.
Menurut dia, beberapa kebutuhan masyarakat pulau seperti air bersih, listrik dan pelayanan kesehatan, terus diupayakan pemerintah Kota Makassar maupun Pemprov Sulsel.
"Yang pertama tentu adalah persoalan air bersih. Saya insyaallah dengan Pak Wali Kota akan membuat aliran listrik dengan jaringan di bawah laut, tidak perlu pakai tiang kita dari bawah laut," ungkapnya.
Begitu juga dengan pelayanan kesehatan akan dibuat fasilitasnya.
Diketahui, sebelumnya Pemprov Sulsel sudah memiliki ambulans laut diperuntukkan bagi masyarakat kepulauan. Sulsel terbilang provinsi yang memiliki potensi perikanan dengan 330 pulau yang dimiliki.
"Kemudian soal pelayanan kesehatan. Yang lain di bawah Dinas Perhubungan, dermaga kita lebih penting untuk kita miliki demaga yang permanen supaya nyaman untuk digunakan," pungkasnya.
Lihat Juga: Pastikan Infrastruktur IKN Berkualitas, PUPR Tingkatkan SDM Konstruksi Nasional Lewat Sertifikasi Onsite
Sebelum salat Jumat di Pulau Barrang Lompo, Gubernur melakukan peninjauan pembangunan masjid di Pulau Samalona bersama Pj Wali Kota Makassar dan OPD terkait lingkup Pemprov Sulsel .
"Hari ini tentu saya bersama Pj Wali Kota Makassar, kita hadir untuk salat berjamaah di tengah-tengah masa pandemi COVID-19 ini," ungkap Nurdin Abdullah.
Menurut dia, beberapa kebutuhan masyarakat pulau seperti air bersih, listrik dan pelayanan kesehatan, terus diupayakan pemerintah Kota Makassar maupun Pemprov Sulsel.
"Yang pertama tentu adalah persoalan air bersih. Saya insyaallah dengan Pak Wali Kota akan membuat aliran listrik dengan jaringan di bawah laut, tidak perlu pakai tiang kita dari bawah laut," ungkapnya.
Begitu juga dengan pelayanan kesehatan akan dibuat fasilitasnya.
Diketahui, sebelumnya Pemprov Sulsel sudah memiliki ambulans laut diperuntukkan bagi masyarakat kepulauan. Sulsel terbilang provinsi yang memiliki potensi perikanan dengan 330 pulau yang dimiliki.
"Kemudian soal pelayanan kesehatan. Yang lain di bawah Dinas Perhubungan, dermaga kita lebih penting untuk kita miliki demaga yang permanen supaya nyaman untuk digunakan," pungkasnya.
Lihat Juga: Pastikan Infrastruktur IKN Berkualitas, PUPR Tingkatkan SDM Konstruksi Nasional Lewat Sertifikasi Onsite
(luq)