PDIP Surabaya Makin Ambyar, Loyalis Wishnu Ngamuk Usai Rekom Eri-Armuji
loading...
Loyalis Wishnu mengaku kecewa dengan keputusan PDIP yang mengusung Eri Cahyadi di Pilwako Surbaya. Ilustrasi/SINDOnews
A
A
A
SURABAYA - Pendukung militan Wishnu Sakti Buana menumpahkan amarahnya di depan halaman kantor PDIP Jawa Timur yang terletak di Jalan Kendangsari, Surabaya. Hal itu terjadi setelah pengumuman resmi dari partai pimpinan Megawati Soekarnoputri itu yang akan mengusung Eri Cahyadi-Armudji pada pemilihan Wali Kota Surabaya.
Sebelumnya, Ketua Bidang Politik DPP PDIP Puan Maharani mengumumkan sejumlah nama yang diusung sebagai kepala daerah di sejumlah wilayah, termasuk Kota Surabaya. Rekomendasi tersebut diumumkan melalu kanal youtube PDIP, Rabu (2/9/2020).
"Karena memang sampai saat ini surat yang kami pegang belum terbuka, terkait dengan rekomendasi Surabaya akan saya buka dan bacakan, tentunya dengan izin Ketua Umum Ibu Megawati Sukarno Putri. Untuk Surabaya rekomendasi jatuh kepada Eri Cahyadi dan Armuji," kata Ketua Bidang Politik DPP PDIP Puan Maharani dalam pengumuman secara virtual.
Keputusan tersebut tentunya memantik kemarahan dari para loyalis Wishnu. Mereka yang mayoritas adalah emak-emak mengumpat meluapkan kekecewaannya. "Eri itu siapa ? Armuji juga sudah mengundurkan diri (sebagai cawawali Surabaya)," teriak kecewa salah satu loyalis Wishnu.
"Kita (Wishnu) itu kader partai. Kami sangat kecewa," tambahnya. (Baca: Tak Ada Kerabatnya Maju Pilkada, Khofifah Netral di Semua Daerah).
Bahkan di tengah-tengah kekecewaan dari para loyalis Wishnu. Ada sejumlah massa yang jatuh pingsan dan menangis histeris.
Sebelumnya, Ketua Bidang Politik DPP PDIP Puan Maharani mengumumkan sejumlah nama yang diusung sebagai kepala daerah di sejumlah wilayah, termasuk Kota Surabaya. Rekomendasi tersebut diumumkan melalu kanal youtube PDIP, Rabu (2/9/2020).
"Karena memang sampai saat ini surat yang kami pegang belum terbuka, terkait dengan rekomendasi Surabaya akan saya buka dan bacakan, tentunya dengan izin Ketua Umum Ibu Megawati Sukarno Putri. Untuk Surabaya rekomendasi jatuh kepada Eri Cahyadi dan Armuji," kata Ketua Bidang Politik DPP PDIP Puan Maharani dalam pengumuman secara virtual.
Keputusan tersebut tentunya memantik kemarahan dari para loyalis Wishnu. Mereka yang mayoritas adalah emak-emak mengumpat meluapkan kekecewaannya. "Eri itu siapa ? Armuji juga sudah mengundurkan diri (sebagai cawawali Surabaya)," teriak kecewa salah satu loyalis Wishnu.
"Kita (Wishnu) itu kader partai. Kami sangat kecewa," tambahnya. (Baca: Tak Ada Kerabatnya Maju Pilkada, Khofifah Netral di Semua Daerah).
Bahkan di tengah-tengah kekecewaan dari para loyalis Wishnu. Ada sejumlah massa yang jatuh pingsan dan menangis histeris.
(nag)
Explore More