Video Porno Pria Masturbasi dengan Cewek Terikat Lakban Gemparkan Lebak, Warganet: Modus Tugas Kuliah

Sabtu, 21 September 2024 - 08:24 WIB
loading...
Video Porno Pria Masturbasi...
Jagat media sosial dihebohkan peristiwa dugaan pelecehan seksual yang dilakukan oleh seorang pria di Kabupaten Lebak. Foto/Istimewa
A A A
LEBAK - Jagat media sosial dihebohkan peristiwa dugaan pelecehan seksual yang dilakukan oleh seorang pria di Kabupaten Lebak.

Peristiwa ini ramai setelah akun Instagram Inforangkasbitung memposting mengenai ungkapan dari warganet yang meminta agar dugaan pelecehan seksual dipublikasikan.

Tak sedikit warganet juga bercerita bahwa beberapa rekannya nyaris jadi korban dugaan pelecehan seksual yang bermodus untuk kepentingan tugas kuliah.



Kabarnya, peristiwa itu terjadi di Kecamatan Warunggunung, Kabupaten Lebak.

Dalam video yang diterima iNews Media Group, dugaan pelecehan seksual itu yakni seorang pria melakukan masturbasi di hadapan wanita yang dalam kondisi terikat oleh lakban pada sebuah kursi.

“Modus dia, dia minta tolong buat bantuan bikin project film pendek, nah sedang ada adegan penculikan, si korban ditutup mata ditutup mulut pakai perban,’ kata salah satu warganet yang diposting inforangkasbitung

Di saat mata korban sudah tertutup lakban, pelaku melakukan aksi masturbasi. Warganet itu menyampaikan, bahwa beredar informasi jika video tersebut dijual ke situs dewasa.

“Jadi korban ga tau apa yang terjadi,” katanya.



Salah seorang perempuan yang menjadi korban kepada wartawan menuturkan, sempat diajak pelaku datang ke rumah untuk membantu mengerjakan tugas kuliah.

“Jadi di suruh ke rumah katanya buat tugas kuliah, kita enggak tau dan enggak nyangka malah dibuat begitu. Modus,” tuturnya

Pihak kepolisian Satreskrim Polres Lebak mengaku telah mendapatkan laporan mengenai kasus yang ramai diperbincangkan oleh warga kabupaten Lebak ini.

Kanit II Satreskrim Polres Lebak Ipda Petra C mengatakan bahwa kasus tersebut tengah dalam penyelidikan.

“Untuk saat ini ada yang pihak datang memberikan laporan, kita dari kepolisian masih mendalami permasalahan ini. Masih menentukan ini merupakan hal yang dapat ditindaklanjuti atau bukan. Jadi dari kita sendiri masih melakukan penyelidikan,” kata Petra, Sabtu (21/9/2024).

Menurut Petra, saat ini sudah ada dua orang yang melapor ke pihak kepolisian. Laporannya soal bahwa terlapor mendapati foto dan video mereka beredar di internet.

“Yang sudah melapor kurang lebih dua orang yang ditemani oleh keluarga mereka yang mendampingi. Laporan terjadi pada Rabu malam. Mereka melaporkan bahwa mereka mendapati foto atau video mereka beredar di internet,” tandasnya.
(ams)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3675 seconds (0.1#10.140)