Sadis! Ibu Habisi Nyawa 2 Anak Kandung saat Tidur

Selasa, 03 September 2024 - 10:04 WIB
loading...
Sadis! Ibu Habisi Nyawa...
Tim Inafis Polres Kediri Kota melakukan olah TKP dan evakuasi dua jasad korban di Kelurahan Manisrenggo, Kota Kediri. Foto: iNews TV/Afnan Subagyo
A A A
KEDIRI - Tragedi memilukan menimpa dua anak berinisial MB dan BN ditemukan tewas mengenaskan akibat dianiaya ibu kandung mereka sendiri. Diduga, penganiayaan ini terjadi karena sang ibu mengalami depresi berujung tindakan kekerasan tersebut.

Peristiwa sadis ini terjadi di Kelurahan Manisrenggo, Kecamatan Kota Kediri, ditemukan tewas di rumah mereka pada saat sedang tertidur. Tindakan kekerasan ini diduga dilakukan oleh ibu mereka, Ida Nur, yang kini telah diamankan oleh pihak kepolisian.

Tim Inafis Polres Kediri Kota langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) begitu tiba di lokasi. Pada tubuh kedua anak malang tersebut, ditemukan luka parah di bagian kepala, yang diduga menjadi penyebab kematian mereka.



Polisi juga menyita sebilah parang yang diyakini digunakan oleh pelaku untuk menghabisi nyawa kedua anaknya. Jenazah keduanya telah dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Kediri untuk keperluan autopsi.

Kasat Reskrim Polres Kediri Kota, Iptu Fathur Rozikin, menyatakan bahwa pihaknya telah menyita barang bukti berupa parang yang digunakan dalam aksi keji ini. “Dugaan penganiayaan hingga menyebabkan dua korban meninggal dunia,” kata Fathur, Selasa (3/9/2024).

Selain itu, keterangan dari warga sekitar mengungkapkan bahwa Ida Nur, ibu kandung korban, memang memiliki riwayat gangguan jiwa. Diduga, gangguan jiwa yang dialaminya kambuh, sehingga memicu aksi kekerasan terhadap kedua anaknya.

Warga setempat Suparwanto juga menyebut bahwa sang ibu telah lama diketahui mengalami gangguan kejiwaan. “Kemungkinan besar gangguan jiwanya kambuh hingga tega melakukan tindakan sadis ini. Pelaku sudah di bawa kepolisian,” ujarnya.

Saat ini, kedua orang tua korban telah dibawa ke Mapolres Kediri Kota untuk dimintai keterangan lebih lanjut terkait peristiwa tragis ini.
(ams)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1670 seconds (0.1#10.140)