Konsep Revitalisasi Pasar Senggol Lebih Modern dan Tertata
loading...
A
A
A
MAKASSAR - Perusahaan Daerah (PD) Pasar Makassar Raya tengah mempersiapkan revitalisasi Pasar Senggol pasca insiden kebakaran Sabtu 22 Agustus 2020, lalu. Konsepnya akan dibuat lebih modern dan tidak lagi menggunakan badan jalan. Baca : Pasar Senggol Cendrawasih Makassar Terbakar
"Desain bangunannya masih sementara kita rancang. Kalau itu sudah rampung, baru kita sosialisasikan ke pedagang," ungkap Dirut PD Pasar Makassar Raya, Basdir kepada SINDOnews.
Dia menilai revitalisasi Pasar Senggol dianggap sudah tepat. Pasalnya saat ini, aktivitas jual beli di pasar itu masih menggunakan badan jalan. Sehingga mengganggu arus lalu lintas. "Sekarang tidak jelas statusnya karena jalan yang digunakan, karena yang namanya jalan kan pasti nanti akan dikembalikan fungsinya," ujarnya.
Meski begitu, Basdir meminta kepada pedagang agar tidak perlu khawatir kehilangan pembeli. Lokasi pasar yang baru tidak mengalami banyak perubahan. Hanya dibangunkan terowongan diatas jalan lokasi berjualan saat ini. Baca Juga : Kios Pedagang Bakal Disegel Jika Tak Selesaikan Tunggakan Retribusi
Bahkan, kata dia, bangunan yang baru tetap bisa mengakomodir semua pedagang yang berjualan di Pasar Senggol . Tanpa terkecuali. Kawasan Pasar Senggol jauh lebih tertata. Tidak lagi serampangan seperti sekarang.
"Jadi nanti semua pedagang yang aktif ada kurang lebih 500 itu kita arahkan untuk naik ke atas sehingga jalan tidak digunakan untuk berjualan. Tapikan kita sosialisasi dulu," paparnya.
Terpisah, Pj Wali Kota Makassar, Prof Rudy Djamaluddin mendorong agar segera dilakukan revitalisasi pasar pasca insiden kebakaran , sebab pasar merupakan salah satu pusat perputaran ekonomi masyarakat. Meski begitu, ia berharap agar revitalisasi pasar tidak hanya sekadar memperbaiki pasar seperti semula. namun perlu ada perubahan dari pasar tradisional menjadi pasar modern.
"Kalau ada bencana seperti ini jangan diperbaiki seperti pasat dulu lagi, tapi kita perbaiki supaya ada perubahan dan peningkatan sehingga ekonomi masyarakat bisa meningkat dengan adanya pasar yang lebih baik," jelasnya. Baca Lagi : Dukung Pariwisata, Makassar Segera Siapkan Bus Wisata Gratis
"Desain bangunannya masih sementara kita rancang. Kalau itu sudah rampung, baru kita sosialisasikan ke pedagang," ungkap Dirut PD Pasar Makassar Raya, Basdir kepada SINDOnews.
Dia menilai revitalisasi Pasar Senggol dianggap sudah tepat. Pasalnya saat ini, aktivitas jual beli di pasar itu masih menggunakan badan jalan. Sehingga mengganggu arus lalu lintas. "Sekarang tidak jelas statusnya karena jalan yang digunakan, karena yang namanya jalan kan pasti nanti akan dikembalikan fungsinya," ujarnya.
Meski begitu, Basdir meminta kepada pedagang agar tidak perlu khawatir kehilangan pembeli. Lokasi pasar yang baru tidak mengalami banyak perubahan. Hanya dibangunkan terowongan diatas jalan lokasi berjualan saat ini. Baca Juga : Kios Pedagang Bakal Disegel Jika Tak Selesaikan Tunggakan Retribusi
Bahkan, kata dia, bangunan yang baru tetap bisa mengakomodir semua pedagang yang berjualan di Pasar Senggol . Tanpa terkecuali. Kawasan Pasar Senggol jauh lebih tertata. Tidak lagi serampangan seperti sekarang.
"Jadi nanti semua pedagang yang aktif ada kurang lebih 500 itu kita arahkan untuk naik ke atas sehingga jalan tidak digunakan untuk berjualan. Tapikan kita sosialisasi dulu," paparnya.
Terpisah, Pj Wali Kota Makassar, Prof Rudy Djamaluddin mendorong agar segera dilakukan revitalisasi pasar pasca insiden kebakaran , sebab pasar merupakan salah satu pusat perputaran ekonomi masyarakat. Meski begitu, ia berharap agar revitalisasi pasar tidak hanya sekadar memperbaiki pasar seperti semula. namun perlu ada perubahan dari pasar tradisional menjadi pasar modern.
"Kalau ada bencana seperti ini jangan diperbaiki seperti pasat dulu lagi, tapi kita perbaiki supaya ada perubahan dan peningkatan sehingga ekonomi masyarakat bisa meningkat dengan adanya pasar yang lebih baik," jelasnya. Baca Lagi : Dukung Pariwisata, Makassar Segera Siapkan Bus Wisata Gratis
(sri)