Bermain Layangan di Tengah Rel, Pelajar SD Tewas Disambar Kereta Api

Minggu, 07 Juli 2024 - 20:34 WIB
loading...
Bermain Layangan di...
Seorang bocah SD tewas setelah disambar kereta api ketika asyik bermain layangan di tengah rel perlintasan di Desa Sukorejo atau barat Stasiun Bojonegoro. Foto/Dedi Mahdi
A A A
BOJONEGORO - Seorang bocah yang masih duduk di sekolah dasar (SD) tewas setelah disambar kereta api ketika asyik bermain layangan di tengah rel perlintasan di Desa Sukorejo atau barat Stasiun Bojonegoro.

Korban diketahui bernama Bagaskara Arstiano (11) warga Jalan Panglima Polim, Gang Akasia, Kelurahan Sumbang, Kecamatan Kota Bojonegoro . Korban diduga tak mengetahui jika saat itu ada dua kereta api sekaligus yang melintas di jalur double track atau rel ganda.

Menurut keterangan sejumlah saksi di lokasi kejadian, peristiwa yang terjadi Minggu (7/7/2024) sekitar pukul 15.25 WIB. Saat itu korban sedang bermain layangan di tengah rel kereta api bersama sejumlah temannya.



Kemudian ada 2 kereta api yang melintas secara bersamaan, di jalur rel ganda atau double track. Pertama kereta api barang dari arah barat dan kedua Kereta Api Ambarawa Express jurusan Surabaya - Semarang dari arah Timur.

Korban yang asyik bermain layangan, diduga tidak mengetahui jika ada dua kereta api sekaligus yang melintas. Selain itu, di lokasi tempat korban bermain merupakan tikungan rel kereta api.

Warga dan petugas pintu perlintasan kereta api yang tak jauh dari tempat kejadian mengaku sudah sering menegur sejumlah anak yang sering bermain layangan di situ.

“Kasus ini bisa menjadi pelajaran, terutama para orang tua agar lebih memperhatikan anaknya saat bermain, terlebih yang dekat di sekitar rel kereta api,” kata Mulyono, warga setempat.



Korban selanjutnya langsung dievakuasi Tim Inafis Polres Bojonegoro ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sosodoro Djatikoesoemo Bojonegoro.
(wib)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1988 seconds (0.1#10.140)