1.500 Siswa Sekolah Minggu Buddha Semarakkan Perayaan Waisak di Temanggung

Kamis, 20 Juni 2024 - 12:44 WIB
loading...
1.500 Siswa Sekolah...
Perayaan Hari Raya Waisak 2568 BE/2024 di Temanggung, Jawa Tengah berlangsung semarak dengan pentas seni yang diikuti 1.500 siswa Sekolah Minggu Buddha (SMB). Foto/Ist
A A A
TEMANGGUNG - Perayaan Hari Raya Waisak 2568 BE/2024 di Temanggung, Jawa Tengah berlangsung semarak dengan pentas seni yang diikuti 1.500 siswa Sekolah Minggu Buddha (SMB).

Para siswa yang rata-rata masih di bangku taman kanak-kanak (TK) dan sekolah dasar (SD) ini unjuk kebolehan di Lapangan Jatisari, Desa Tlogowungu, Kecamatan Kaloran.



Di panggung yang dibuat mewah dengan dilengkapi sound system canggih ini, para siswa SMB silih berganti memamerkan keterampilannya berkesenian. Ada lima jenis kesenian yang ditampilkan yakni warok, sendratari, topeng ireng, jaran kepang, prajuritan.

Ketua Panitia Gebyar Waisak Umat Buddha Temanggung, Yamno mengatakan, pentas seni SMB tahun 2024 dikemas lebih meriah dari tahun-tahun sebelumnya untuk merespons antusiasme generasi muda yang kian tinggi dalam berkesenian lokal.

Dia menilai, SMB yang jumlahnya mencapai 80 lokasi di Kabupaten Temanggung menjadi ruang efektif dan interaktif untuk mengembangkan bakat dan minat anak-anak muda Buddha.

"Selain memperkuat ajaran Sang Buddha Gautama, pentas seni ini bisa menjadi ruang untuk mengembangkan potensi generasi Buddha agar lebih kreatif dan melestarikan kebudayaan dari leluhur kita," ujar Yamno, dikutip Kamis (20/6/2024).



Yamno berharap kegiatan yang merupakan rangkaian Gebyar Waisak Kabupaten Temanggung 2024 ini bisa menghibur masyarakat sekaligus memperkuat kerukunan umat beragama.

Apalagi, kegiatan akbar ini banyak didukung dan melibatkan umat dari pemeluk agama lain seperti dalam pembinaan, pelatihan hingga keamanan.

Praktik moderasi beragama yang tertanam baik ini diharapkan terus kokoh sehingga mampu membentengi upaya pihak lain yang berupaya mengoyaknya.

"Kegiatan ini banyak melibatkan anak-anak. Tapi ini menjadi modal kuat bangsa untuk mencintai budaya sekaligus memperkokoh persatuan bangsa," jelas Ketua Lembaga Pembinaan Keagamaan Budhha Temanggung ini.

Selain pentas seni SMB, Gebyar Waisak Kabupaten Temanggung 2024 juga dirangkai dengan Pentas Seni Rakyat Temanggung dan Pentas Seni Jaran Kepang Massal.

Gibran, salah satu peserta pentas seni SMB mengaku senang bisa ikut tampil di atas panggung. Gibran yang mementaskan warok bersama kelompoknya berharap aksinya bisa menghibur masyarakat dalam rangka merayakan Waisak.

"Senang bisa tampil. Apalagi sudah latihan rutin di SMB. Bahkan hampir setiap hari latihan demi tampil yang terbaik," ujarnya.
(shf)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1917 seconds (0.1#10.140)