21.958 Kendaraan Pemudik Lintasi Tol Malang Via GT Singosari

Jum'at, 05 April 2024 - 06:44 WIB
loading...
21.958 Kendaraan Pemudik Lintasi Tol Malang Via GT Singosari
21.958 kendaraan pemudik melintas masuk dan keluar Gerbang Tol Singosari. Foto: MPI/Avirista Midaada
A A A
MALANG - Kenaikan volume kendaraan yang melintas Gerbang Tol Singosari Malang mulai terasa dari Kamis (4/4) malam. Tercatat ada 21.958 kendaraan yang melintas baik masuk dan keluar Gerbang Tol Singosari.

Vice President (VP) Corporate Secretary and Legal PT Jasamarga Transjawa Tol Ria Marlinda Paallo mengatakan, sebanyak 21.958 kendaraan yang melintas di Gerbang Tol (GT) Singosari itu, terdiri dari kendaraan yang masuk tol menuju Surabaya sebanyak 10.490 kendaraan.

”kendaraan mengalami kenaikan sebanyak 4,98 persen dari lalu lintas (lalin) normal sebanyak 9.992 kendaraan,” kata Ria dalam keterangannya, Jumat (5/4/2024).



Menurut dia, untuk kendaraan pada H-7 Hari Raya Idul Fitri 1445 H yang menuju Malang sejumlah tercatat sebanyak 11.468 kendaraan menuju Malang atau naik 2,75 persen, dari lalu lintas normal sebanyak 11.161 kendaraan.

Kenaikan arus lalu lintas juga terjadi di Gerbang Tol (GT) Kejapanan Utama, yang menjadi akses keluar masuk Surabaya Sidoarjo. Tercatat sejak H-7 Hari Raya Idul Fitri 1445 H sebanyak 24.362 kendaraan menuju Malang atau keluar menuju dari Surabaya.

Jumlah ini naik 6,91 persen dari lalu lintas normal sebanyak 22.788 kendaraan.“Untuk kendaraan yang menuju Surabaya dari arah selatan, tercatat sebanyak 24.534 kendaraan atau naik 6,86 persen dari lalu lintas normal sebanyak 22.958 kendaraan,” ujarnya.

Direktur Utama (Dirut) PT Jasamarga Pandaan - Malang Netty Renova memprediksi peningkatan volume lalu lintas pada Hari Raya Idul Fitri 1445 H dibandingkan dengan periode lebaran tahun lalu, yaitu sebesar 3,57 persen.



”Dengan prediksi puncak arus mudik pada tanggal 6 April 2024, puncak arus silaturahmi tanggal 11 April 2024, dan puncak arus balik pada tanggal 14 April 2024,” kata Netty Renova.

Pihaknya mengimbau, pengguna jalan untuk memastikan kesiapan sebelum melakukan perjalanan, diantaranya memenuhi persyaratan perjalanan, memastikan kondisi pengemudi dan kendaraan dalam keadaan prima dan laik jalan.

”Kemudian memastikan kecukupan BBM dan saldo uang elektronik, mempersiapkan perbekalan, patuhi rambu dan arahan petugas di lapangan,” tukasnya.
(ams)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3526 seconds (0.1#10.140)