H-9 Lebaran 2024, Ribuan Pemudik Mulai Lintasi Jalur Pantura Cirebon
loading...
Pemudik mulai memadati jalur Pantura Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, Senin (1/4/2023). Foto: iNews TV/Toiskandar
A
A
A
CIREBON - Pemudik mulai memadati jalur Pantura Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, Senin (1/4/2023). Kepadatan didominasi pemudik yang menggunakan sepeda motor.
Pantauan iNews Media Group, kebanyakan pemudik yang melintas yakni kendaraan roda dua dan empat berpelat nomor Jabodetabek dan Jawa terlihat ramai melintasi arteri dari Jakarta menuju Jawa.
Umumnya, pemudik memilih untuk melakukan perjalanan lebih awal untuk menghindari kemacetan. Suasana arus mudik mulai terasa di jalur Pantura, seperti yang terpantau di Pantura simpang Trusmi, Kabupaten Cirebon, pada pagi hari ini.
Iring-iringan pemudik, khususnya roda dua, mulai mengisi lalu lintas di arteri Pantura dari arah Jakarta menuju Jawa. Pemudik dengan ciri khas bawaan yang banyak sudah semakin ramai terlihat menjelang siang.
Salah satunya Muhammad Toha, seorang pemudik yang tujuannya adalah Banjarnegara, Jawa Tengah. Dia memilih untuk mudik lebih awal karena tidak adanya aktivitas kerja di Jakarta, dan menghindari kemacetan juga menjadi alasan ia bersama temannya melakukan perjalanan awal.
Selain itu, waktu berkumpul dengan keluarga menjadi dasar kuat baginya pulang dari perantauan menuju kampung halaman. ”Diprediksi gelombang pemudik akan terus meningkat hingga beberapa hari ke depan, terutama saat memasuki libur cuti bersama,” kata Toha.
Di salah satu simpul kemacetan di Pantura Cirebon ini, petugas kepolisian harus bekerja ekstra. Banyaknya angkutan umum yang parkir sembarangan hingga lalu lintas becak membuat petugas giat menertibkan dan memberikan imbauan.
Terlebih, banyaknya warga yang hilir mudik menuju pasar membuat jalur ini rawan akan kecelakaan. Diperkirakan, gelombang pemudik akan terus meningkat hingga beberapa hari ke depan, terutama saat memasuki libur cuti bersama.
Pantauan iNews Media Group, kebanyakan pemudik yang melintas yakni kendaraan roda dua dan empat berpelat nomor Jabodetabek dan Jawa terlihat ramai melintasi arteri dari Jakarta menuju Jawa.
Umumnya, pemudik memilih untuk melakukan perjalanan lebih awal untuk menghindari kemacetan. Suasana arus mudik mulai terasa di jalur Pantura, seperti yang terpantau di Pantura simpang Trusmi, Kabupaten Cirebon, pada pagi hari ini.
Iring-iringan pemudik, khususnya roda dua, mulai mengisi lalu lintas di arteri Pantura dari arah Jakarta menuju Jawa. Pemudik dengan ciri khas bawaan yang banyak sudah semakin ramai terlihat menjelang siang.
Salah satunya Muhammad Toha, seorang pemudik yang tujuannya adalah Banjarnegara, Jawa Tengah. Dia memilih untuk mudik lebih awal karena tidak adanya aktivitas kerja di Jakarta, dan menghindari kemacetan juga menjadi alasan ia bersama temannya melakukan perjalanan awal.
Selain itu, waktu berkumpul dengan keluarga menjadi dasar kuat baginya pulang dari perantauan menuju kampung halaman. ”Diprediksi gelombang pemudik akan terus meningkat hingga beberapa hari ke depan, terutama saat memasuki libur cuti bersama,” kata Toha.
Di salah satu simpul kemacetan di Pantura Cirebon ini, petugas kepolisian harus bekerja ekstra. Banyaknya angkutan umum yang parkir sembarangan hingga lalu lintas becak membuat petugas giat menertibkan dan memberikan imbauan.
Terlebih, banyaknya warga yang hilir mudik menuju pasar membuat jalur ini rawan akan kecelakaan. Diperkirakan, gelombang pemudik akan terus meningkat hingga beberapa hari ke depan, terutama saat memasuki libur cuti bersama.
(ams)
Lihat Juga :
