Dipukul Oknum Dewan, Bibir Anggota Satlantas Ini Pecah

Jum'at, 03 Agustus 2018 - 21:58 WIB
Dipukul Oknum Dewan, Bibir Anggota Satlantas Ini Pecah
Dipukul Oknum Dewan, Bibir Anggota Satlantas Ini Pecah
A A A
MURATARA - Oknum anggota DPRD Musi Rawas Utara (Muratara), Idil Wahyudin (53) dilaporkan Bripka Ahmad Syahyadi (31) ke Polres Mura, Jumat (3/8/2018). Pasalnya, politisi yang tinggal di Kenanga II Kota Lubuklinggau itu diduga telah melakukan pemukulan terhadap Bripka Ahmadi Syahyadi yang merupakan Polantas. Akibat pemukulan itu, bibir korban pecah.

Menurut korban, aksi pemukulan terjadi saat dilakukan gelar rekonstruksi oleh anggota Satreskrim Polres Mura. Saat kejadian dirinya ikut terlibat dalam rekonstruksi yang dihadiri oknum tersebut dan pihak keluarganya.

"Saya ini lagi tugas dan ikut terlibat dalam rekonstruksi tersebut. Sedangkan, oknum anggota DPRD Muratara tersebut hadir sebagai orang tua anaknya yang terlibat juga dalam gelar rekonstruksi," tegas Ahmad Syahyadi usai melakukan visum dan melapor ke SPKT Polres Mura.

Dikatakan, saat kejadian dirinya sedang mendengarkan penjelasan dari anggota Satreskrim dan berada di dalam mobil dalam rangkaian rekonstruksi. Tiba-tiba datang oknum anggota DPRD Muratara tersebut dengan menunjuk seraya mengancam dengan kata-kata 'mati kau'.

"Dia (Idil) itu datang pak dekati saya di dalam mobil. Seraya menunjuk dan keluarkan kata-kata ancaman. Setelah itu, saya keluar mobil dan yang bersangkutan tiba-tiba mendekati dirinya lalu mencekik dan meninju saya," jelas dia.

Syahyadi menjelaskan aksi itu terjadi di hadapan banyak orang seperti Kasat Lantas, Kasat Reskrim, anggota polisi yang terlibat dalam proses rekonstruksi dan masyarakat umum. Sehingga, dirinya tidak melanjutkan rekonstruksi dan melakukan visum akibat dipukul oknum anggota DPRD Muratara tersebut.

"Aksi ini menjatuhkan harkat martabat Polres Mura. Rekonstruksi dalam Mapolres saya polisi tetapi dipukul seperti itu. Jadi, saya laporkan ini sesuai aturan hukum," kata Syahyadi.

Pantauan di lapangan rekonstruksi yang digelar aparat Satreskrim Polres Mura terhenti. Akibat aksi pemukulan yang dilakukan oknum anggota DPRD Muratara tersebut.

Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Muratara, H Suhadak saat dikonfirmasi mengakui yang bersangkutan (Idil Wahyudi) merupakan anggota DPRD Muratara dan masih aktif. "Yang bersangkutan dari Partai PPP dan saat ini masih aktif sebagai anggota legislatif Muratara," pungkasnya.
(nag)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.0511 seconds (0.1#10.140)