Gubernur Kalteng Sugianto Sabran Fokus Kendalikan Inflasi
loading...
A
A
A
Pada Pasar Penyeimbang di Ketapang ini disediakan 4.000 paket sembako yang berisikan beras 5 kg, gula pasir 1 kg, minyak goreng 1 liter, sarden 1 kaleng, dan mie instan 4 bungkus.
Usai membuka Pasar Penyeimbang di Kecamatan Ketapang, Gubernur dan Wagub beserta rombongan mengunjungi Pasar Penyeimbang yang berlokasi di Kantor Kelurahan Baamang Hilir, Kecamatan Baamang.
Setibanya di Baamang, Wagub mengatakan Pasar Penyeimbang adalah Program Pemprov Kalteng dalam mengendalikan inflasi dan mengurangi beban masyarakat khususnya yang terdampak inflasi yang masih berlangsung hingga saat ini.
"Meskipun inflasi di Kalteng cukup terkendali dan termasuk salah satu provinsi terendah inflasi," ucapnya.
Selanjutnya, Ketua TP PKK Provinsi Kalteng Ivo Sugianto Sabran menambahkan, kedatangan Gubernur dan Wagub beserta rombongan ini merupakan bentuk kepedulian kepada masyarakat untuk mendapatkan sembako murah bahkan gratis.
"Saya juga mengingatkan agar posyandu di sini agar selalu aktif, dalam rangka mewujudkan generasi sehat dan unggul," pesannya.
Pada kesempatan itu, Gubernur memberikan bantuan bagi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dan lansia, dengan mekanisme pemberian kuis yang edukatif dan bantuan langsung pribadi tersebut bervariasi dari 2 juta sd 5 juta rupiah per orang.
"Jangan dekati dan jangan coba-coba menggunakan narkoba, tidak ada orang sukses dalam sejarah yang menggunakan narkoba, karena narkoba merusak dan merenggut masa depan," tegasnya.
Gubernur berharap Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kalteng selalu naik, agar mampu melakukan pembangunan yang merata ke seluruh wilayah Kalteng yang sangat luas.
"Karena Kalteng merupakan provinsi terluas di Indonesia," tandasnya.
Usai membuka Pasar Penyeimbang di Kecamatan Ketapang, Gubernur dan Wagub beserta rombongan mengunjungi Pasar Penyeimbang yang berlokasi di Kantor Kelurahan Baamang Hilir, Kecamatan Baamang.
Setibanya di Baamang, Wagub mengatakan Pasar Penyeimbang adalah Program Pemprov Kalteng dalam mengendalikan inflasi dan mengurangi beban masyarakat khususnya yang terdampak inflasi yang masih berlangsung hingga saat ini.
"Meskipun inflasi di Kalteng cukup terkendali dan termasuk salah satu provinsi terendah inflasi," ucapnya.
Selanjutnya, Ketua TP PKK Provinsi Kalteng Ivo Sugianto Sabran menambahkan, kedatangan Gubernur dan Wagub beserta rombongan ini merupakan bentuk kepedulian kepada masyarakat untuk mendapatkan sembako murah bahkan gratis.
"Saya juga mengingatkan agar posyandu di sini agar selalu aktif, dalam rangka mewujudkan generasi sehat dan unggul," pesannya.
Pada kesempatan itu, Gubernur memberikan bantuan bagi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dan lansia, dengan mekanisme pemberian kuis yang edukatif dan bantuan langsung pribadi tersebut bervariasi dari 2 juta sd 5 juta rupiah per orang.
"Jangan dekati dan jangan coba-coba menggunakan narkoba, tidak ada orang sukses dalam sejarah yang menggunakan narkoba, karena narkoba merusak dan merenggut masa depan," tegasnya.
Gubernur berharap Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kalteng selalu naik, agar mampu melakukan pembangunan yang merata ke seluruh wilayah Kalteng yang sangat luas.
"Karena Kalteng merupakan provinsi terluas di Indonesia," tandasnya.