Bacok Polisi dan Karyawan Perkebunan, 7 Preman di Muaro Jambi Ditangkap

Rabu, 17 Januari 2024 - 13:00 WIB
loading...
A A A
"Ada satu orang anggota polsek juga ikut terluka di bagian tangannya. Pak Ade namanya," bebernya.

Diterangkannya, aksi pencurian kelapa sawit ini bermula saat dirinya bersama komandan security PT MKI menggelar patroli di lokasi perkebunan perusahaan.

Saat berpatroli, Junaedi mendapatkan informasi dari security bahwa ada gerombolan preman tengah mencuri buah sawit milik perusahaan di blok 47-48.

Ketika ditemui, komplotan pencuri tersebut tidak mau pergi. Meski dilarang dirinya dan scurity, para pencuri tersebut tetap tidak mau beranjak pergi.

Bahkan, gerombolan mereka makin nekat mengangkuti buah kelapa sawit hasil curian tersebut.

Mengetahui gerombolan mereka menggunakan senjata tajam, pihak scurity dan karyawan perusahaan memilih mundur.

"Merasa terancam kami pun mundur. Setelah kami mundur, Pak Nafis selaku Komandan security (PT MKI) ngebel lah (nelpon) ke kantor, kemudian dari kantor ngebel ke Polsek. Sekitar jam 7 malam Polsek datang ke lokasi," jelas Junaidi.

Setelah berkoordinasi dengan polisi, akhirnya 7 dari 8 orang orang pelaku berhasil ditangkap.

"Sekitar jam 8 pihak kepolisian berhasil mengamankan pelaku. Buah kelapa sawit hasil curian sudah di mobil. Yang maling itu ada 8 orang, yang dapat 7 orang, 1 orang lolos," ucapnya.
(hri)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1157 seconds (0.1#10.140)