Gus Ali Gondrong Sebut Ganjar-Mahfud Paket Lengkap untuk Indonesia
loading...
A
A
A
SITUBONDO - Pendiri Mafia Sholawat, KH. Muhammad Ali Shodiqin yang akrab disapa Gus Ali Gondrong, hadir memimpin sholawat kebangsaan di ALun-alun Besuki, Kabupaten Situbondo. Sholawat kebangsaan untuk menyambut ganjaran dan keberkahan tersebut, dihadiri ribuan jemaah yang rata-rata kaum muda.
Lantunan sholawat dan doa bersama berlangsung dengan penuh semangat dan sangat khusyuk. Gus Ali Gondrong berpesan, di tahun politik ini masyarakat Indonesia harus cerdas dalam menentukan pilihan.
Selain itu, dia berpesan agar seluruh elemen anak bangsa tetap menjaga rasa persaudaraan meski beda pilihan. "Saat ini memasuki masa krusial, untuk memilih dan menentukan pemimpin masa depan," tegasnya.
Dia menambahkan, jika Indonesia ingin unggul dan masyarakatnya makmur, maka diperlukan paket yang lengkap. Paket lengkap itu ada pada pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD, pasangan capres dan cawapres nomor tiga. Keduanya merupakan gabungan nasionalis religius, dan sangat tepat untuk Indonesia.
Ketua panitia sholawat kebangsaan menjemput ganjaran dan keberkahan, Ahmad Zarkasyi mengatakan, melalui kegiatan ini semua diajak untuk terus mencintai Indonesia. Apalagi saat ini menghadapi tahun politik. "Meski kita berbeda-beda, tetapi kita tetap Indonesia," ujarnya.
Lihat Juga: Teliti Langkah Cak Imin sebagai Cawapres 2024, Mahasiswa S2 Paramadina Ini Raih IPK 3,95
Lantunan sholawat dan doa bersama berlangsung dengan penuh semangat dan sangat khusyuk. Gus Ali Gondrong berpesan, di tahun politik ini masyarakat Indonesia harus cerdas dalam menentukan pilihan.
Selain itu, dia berpesan agar seluruh elemen anak bangsa tetap menjaga rasa persaudaraan meski beda pilihan. "Saat ini memasuki masa krusial, untuk memilih dan menentukan pemimpin masa depan," tegasnya.
Baca Juga
Dia menambahkan, jika Indonesia ingin unggul dan masyarakatnya makmur, maka diperlukan paket yang lengkap. Paket lengkap itu ada pada pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD, pasangan capres dan cawapres nomor tiga. Keduanya merupakan gabungan nasionalis religius, dan sangat tepat untuk Indonesia.
Ketua panitia sholawat kebangsaan menjemput ganjaran dan keberkahan, Ahmad Zarkasyi mengatakan, melalui kegiatan ini semua diajak untuk terus mencintai Indonesia. Apalagi saat ini menghadapi tahun politik. "Meski kita berbeda-beda, tetapi kita tetap Indonesia," ujarnya.
Lihat Juga: Teliti Langkah Cak Imin sebagai Cawapres 2024, Mahasiswa S2 Paramadina Ini Raih IPK 3,95
(eyt)