Misteri Pernikahan Politik Raden Wijaya dengan 4 Putri Cantik Raja Singasari
loading...
A
A
A
Raja Singasari, Kertanegara tercatat sebagai raja terakhir dari kerajaan yang didirikan Ken Arok di lereng timur Gunung Arjuna. Raja Kertanegara yang melahirkan konsep Nusantara dengan menggelar ekspedisi Pamalayu, memiliki menantu Raden Wijaya.
Raden Wijaya, merupakan satu-satunya menantu Kertanegara. Tak hanya satu, pendiri dan raja pertama Kerajaan Majapahit tersebut, langsung menikahi empat putri Kertanegara.
Ada tujuan tertentu ketika Raden Wijaya menikahi empat putri Kertanagara yang merupakan raja terakhir Kerajaan Singasari. Pernikahan ini tak melulu soal cinta, ada tujuan meneruskan Wangsa Rajasa demi kokohnya wangsa ini.
Sementara satu istri dinikahi raja pertama Kerajaan Majapahit tersebut, adalah putri raja Melayu yang dipersembahkan ke Singasari. Keempat putri cantik yang langsung dinikai Raden Wijaya itu, adalah Tri Bhuana, Dyah Duhita, Pradnya Paramita, dan Dyah Gayatri.
Perkawinan Raden Wijaya dengan empat putri Kertanegara ini, termuat dalam Kakawin Negarakertagama pada pupuh 46/1. Sosok Raden Wijaya yang disebut Raja Kertarajasa Jayawardhana dalam Kakawin Negarakertagama, tentunya sosok yang sangat istimewa karena bisa langsung menikahi empat putri raja.
Bunyi pada kakawin Negarakertagama, sebagaimana dikutip dari buku "Arya Wiraja dan Lamajang Tigang Juru" karya Mansur Hidayat, adalah: "Ndan Sang Sri Parameswari Tri Bhuwana nama Graja Nindita, Tansah Dyah Duhita Prakasita Mahadewyanulus Ring Hajong, Prajna Paramitkya Sang, Maka Jayendra Dewyanindyeng Raras, Dyah Gayatryanuraga Wungsu Pinakadin Raja Patning Puri".
Raden Wijaya, merupakan satu-satunya menantu Kertanegara. Tak hanya satu, pendiri dan raja pertama Kerajaan Majapahit tersebut, langsung menikahi empat putri Kertanegara.
Ada tujuan tertentu ketika Raden Wijaya menikahi empat putri Kertanagara yang merupakan raja terakhir Kerajaan Singasari. Pernikahan ini tak melulu soal cinta, ada tujuan meneruskan Wangsa Rajasa demi kokohnya wangsa ini.
Sementara satu istri dinikahi raja pertama Kerajaan Majapahit tersebut, adalah putri raja Melayu yang dipersembahkan ke Singasari. Keempat putri cantik yang langsung dinikai Raden Wijaya itu, adalah Tri Bhuana, Dyah Duhita, Pradnya Paramita, dan Dyah Gayatri.
Perkawinan Raden Wijaya dengan empat putri Kertanegara ini, termuat dalam Kakawin Negarakertagama pada pupuh 46/1. Sosok Raden Wijaya yang disebut Raja Kertarajasa Jayawardhana dalam Kakawin Negarakertagama, tentunya sosok yang sangat istimewa karena bisa langsung menikahi empat putri raja.
Bunyi pada kakawin Negarakertagama, sebagaimana dikutip dari buku "Arya Wiraja dan Lamajang Tigang Juru" karya Mansur Hidayat, adalah: "Ndan Sang Sri Parameswari Tri Bhuwana nama Graja Nindita, Tansah Dyah Duhita Prakasita Mahadewyanulus Ring Hajong, Prajna Paramitkya Sang, Maka Jayendra Dewyanindyeng Raras, Dyah Gayatryanuraga Wungsu Pinakadin Raja Patning Puri".