Kebakaran Lahan di Muaro Jambi Belum Padam, 2 Helikopter Water Bombing Dikerahkan
loading...
A
A
A
MUARO JAMBI - Kebakaran lahan di kawasan Desa Talang Duku, Taman Rajo, Kabupaten Muaro Jambi , Jambi pada Rabu (9/8/2023) sore hingga hari ini, Kamis (10/8/2023) masih belum bisa dipadamkan petugas.
Bahkan, dua helikopter water bombing yang dikerahkan tim gabungan BPBD serta TNI-Polri masih belum mampu meredam si jago merah.
"Lahan kosong dan semak belukar yang terbakar merupakan lahan semi gambut," ungkap Plh Kapenrem 042/Garuda Putih (Gapu) Kapten Dalimunthe, Kamis (10/8/2023).
Ia menjelaskan kencangnya embusan angin semakin membuat api tidak bisa cepat dikendalikan petugas. Akibatnya, petugas yang berusaha memadamkan dengan peralatan seadanya kewalahan.
Belum lagi asap tebal berwarna hitam yang begitu memedihkan mata petugas. Sedangkan api di malam hari terlihat merah menyala
Namun begitu, katanya, upaya yang dilaksanakan tim gabungan BPBD Muarojambi TNI-Polri baik darat dan udara masih berupaya memadamkan api.
Diakuinya, dalam melaksanakan pemadaman terdapat banyak halangan.
"Terdapat halangan, tidak adanya ketersediaan air yang minim di lokasi dan akses jalan yang hanya satu akses," tandas Dalimunthe.
Hingga saat ini, petugas masih berupaya memadamkan api di lokasi kejadian.
Bahkan, dua helikopter water bombing yang dikerahkan tim gabungan BPBD serta TNI-Polri masih belum mampu meredam si jago merah.
"Lahan kosong dan semak belukar yang terbakar merupakan lahan semi gambut," ungkap Plh Kapenrem 042/Garuda Putih (Gapu) Kapten Dalimunthe, Kamis (10/8/2023).
Ia menjelaskan kencangnya embusan angin semakin membuat api tidak bisa cepat dikendalikan petugas. Akibatnya, petugas yang berusaha memadamkan dengan peralatan seadanya kewalahan.
Belum lagi asap tebal berwarna hitam yang begitu memedihkan mata petugas. Sedangkan api di malam hari terlihat merah menyala
Namun begitu, katanya, upaya yang dilaksanakan tim gabungan BPBD Muarojambi TNI-Polri baik darat dan udara masih berupaya memadamkan api.
Diakuinya, dalam melaksanakan pemadaman terdapat banyak halangan.
"Terdapat halangan, tidak adanya ketersediaan air yang minim di lokasi dan akses jalan yang hanya satu akses," tandas Dalimunthe.
Hingga saat ini, petugas masih berupaya memadamkan api di lokasi kejadian.
(hri)