8 Penambang Emas Terjebak dalam Sumur, Tim SAR Gabungan Bendung Sungai Tajur

Minggu, 30 Juli 2023 - 23:55 WIB
loading...
8 Penambang Emas Terjebak dalam Sumur, Tim SAR Gabungan Bendung Sungai Tajur
Tim SAR gabungan membendung aliran Sungai Tajur, yang melewati lokasi sumur tambang, untuk memudahkan proses evakuasi delapan penambang emas yang masih terjebak di dalam sumur. Foto/iNews TV/Heri Susanto
A A A
BANYUMAS - Nasib delapan penambang emas yang terjebak di dalam sumur tambang di Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, belum diketahui nasibnya. Upaya penyelamatan terus dilakukan tim SAR gabungan, dengan membendung aliran Sungai Tajur.



Upaya membendung aliran Sungai Tajur ini dilakukan, agar air sungai tidak merembes ke dalam sumur tambang, sehingga dapat semakin memudahkan proses pencarian korban di sumur tambang emas yang ada di Desa Pancurendang, Kecamatan Ajibarang, Kabupaten Banyumas.



Anggota tim SAR gabungan dari Basarnas Cilacap, TNI, Polri, serta para relawan, bahu-membahu membendung aliran Sungai Tajur yang mengarah ke lubang sumur tambang. Mereka menggunakan terpal, batu, dan pasir untuk menutup dua titik aliran Sungai Tajur.



Kepala Kantor Basarnas Cilacap, Adah Sudarsah mengatakan, upaya mengalihkan aliran air Sungai Tajur ini dilakukan, karena aliran Sungai Tajur hanya berjarak 50 meter dari lokasi lubang sumur tambang, sehingga airnya terus membanjiri sumur tambang. "Diharapkan dengan mengalihkan aliran Sungai Tajur, rembesan air tidak menggenangi lubang sumur tambang," ungkapnya.

8 Penambang Emas Terjebak dalam Sumur, Tim SAR Gabungan Bendung Sungai Tajur


Selain membendung aliran Sungai Tajur, Adah mengatakan, terus melakukan upaya pengurasan air dalam sumur tambang dengan cara dipompa. Pompa bantuan dari Pertamina dengan kekauarn 1.000 liter per menit, juga direjunkan ke lokasi untuk menguras air dalam sumur tambang.



Puluhan pompa air telah dikerahkan untuk menguras lubang sumur tambang, namun hingga hari ke lima pencarian masih belum ada tanda-tanda keberadaan delapan penambang emas tersebut. Tim SAR gabungan akan terus berupaya melakukan pencarian dan evakuasi korban, hingga hari ke tujuh.
(eyt)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 1.2112 seconds (0.1#10.140)