Berjudi di Bandung, 5 Oknum Dewan Cirebon Dikabarkan Ditangkap Polda Jabar

Kamis, 21 Juli 2016 - 20:53 WIB
Berjudi di Bandung, 5 Oknum Dewan Cirebon Dikabarkan Ditangkap Polda Jabar
Berjudi di Bandung, 5 Oknum Dewan Cirebon Dikabarkan Ditangkap Polda Jabar
A A A
CIREBON - Lima oknum anggota DPRD Kabupaten Cirebon dikabarkan diamankan Polda Jabar akibat kedapatan berjudi di salah satu hotel di Bandung.

Berdasarkan informasi, kelimanya diamankan dalam sebuah penggerebekan yang dilakukan petugas Polda Jabar. Kelimanya masing-masing berinisial AS, HS, AF, S, dan T, yang berasal dari beragam fraksi.

"Ada lima orang, sekarang sudah diamankan di Mapolda Jabar," ungkap sumber yang tak mau disebutkan namanya, Kamis (21/7/2016).

Dia mengungkapkan, kelima anggota dewan Kabupaten Cirebon tersebut tengah mengikuti bimbingan teknik (bintek) di Bandung. Ketua DPRD Kabupaten Cirebon, Mustofa, saat dihubungi media mengaku, telah menerima kabar tersebut.

"Saya sedang di Bandung untuk mencari tahu, masih menunggu konfirmasi kebenarannya. Tapi memang saya sudah diberitahu ada anggota DPRD Kabupaten Cirebon yang diamankan Polda Jabar," ungkapnya sore kemarin.

Mustofa yang juga dari Fraksi PDIP ini mengaku, diberitahu terkait insiden penangkapan itu pada Kamis (21/7/2016) dini hari. Dari informasi yang diterimanya, penangkapan itu sendiri berlangsung sekitar pukul 00.00 WIB-01.00 WIB.

Dia menyebut apa yang dilakukan kelima anggota dewan tersebut sebagai penyimpangan. Dia pun menegaskan, penyimpangan itu dilakukan di luar jam kegiatan resmi yang mereka lakukan di Bandung, dalam hal ini Bintek yang mereka ikuti.

Mustofa pun mengklaim belum mengetahui kronologi pasti penangkapan tersebut. Hanya, sepengetahuannya, penangkapan kelimanya didasarkan informasi masyarakat yang diterima petugas Polda Jabar. Meski kelimanya anggota dewan, menurut Mustofa, selanjutnya urusan mereka diserahkan kepada fraksi masing-masing.

"Soal mereka diamankan, itu ranah fraksi. Kami serahkan ke fraksi masing-masing," katanya ketika disinggung upaya advokasi yang dilakukan lembaganya terhadap kelima anggota dewan itu.

Dia pun menjanjikan, penangkapan itu tak akan mempengaruhi kinerja DPRD, terutama dalam penyusunan regulasi yang tengah dikerjakan. Dia lebih jauh berharap, peristiwa itu menjadi pembelajaran berharga bagi pihak terkait maupun pihak lain.
(nag)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4212 seconds (0.1#10.140)