Para Santri di Sejumlah Madrasah di Lombok Pelajari Cara Aman Jelajahi Internet

Kamis, 08 Juni 2023 - 13:06 WIB
loading...
Para Santri di Sejumlah Madrasah di Lombok Pelajari Cara Aman Jelajahi Internet
Para santri di sejumlah madrasah dan pondok pesantren (ponpes) di Lombok Timur, NTB mengikuti diskusi virtual bertajuk Positif, Kreatif, dan Aman di Internet. Foto ilustrasi
A A A
LOMBOK - Para santri di sejumlah madrasah dan pondok pesantren (ponpes) di Lombok Timur, NTB mengikuti diskusi virtual bertajuk 'Positif, Kreatif, dan Aman di Internet'. Melalui webinar ini banyak pengetahuan yang mereka peroleh sehingga tidak menjadi korban kekerasan atau penipuan dunia maya.



Madrasah dan Ponpes tersebut antara lain MA Unwanul Falah NW Pancor, MTsN 1 Lombok Timur, MTs Al-Ikhlas Setungkep, MTsN 3 Lotim, MAN Insan Cendekia Lotim, MAS Muallimin NW Anjani, MTs Muallimin NW Anjani, MA Mu’allimat NW Anjani, MA/MTs NW Korleko, MAN 1 Selong, dan MTs NW Talun, Lombok Timur.

Webinar yang digelar pada Kamis (8/6/2023) ini kerja sama Kementerian Komunikasi dan Informatika dengan Kanwil Kementerian Agama Provinsi NTB. Tampil sebagai narasumber, Kepala Bidang Pendidikan Madrasah Kanwil Kementerian Agama Provinsi NTB, Muhammad Amin. Baca juga: Pendidikan Pesantren Tak Bisa Sepenuhnya Virtual, Perlu Kebijakan Khusus

Pada kesempatan ini Muhammad Amin mengatakan bahwa tingginya jumlah pengguna internet di Indonesia telah memunculkan berbagai dampak di masyarakat, baik positif maupun negatif.

”Internet itu bersifat terbuka, diakses oleh semua kalangan, tua maupun muda. Bagi orangtua yang ’sebagian besar’ sudah memiliki kontrol diri yang baik, dampak negatif internet dapat dieliminir,” tutur Amin.

Namun, lanjut Amin, tidak demikian halnya dengan remaja dan anak-anak. Mereka umumnya masih sangat labil dalam hal pemikiran dan sikap. Sehingga, keberadaan konten internet yang tidak aman dapat berdampak pada tumbuh kembang remaja dan anak-anak.

”Terlebih kita tidak mengetahui siapa dan apa yang bersembunyi di balik layar. Semua orang harus tahu cara aman, tips dan trik keamanan saat menjelajahi web di internet,” ujar Amin.
Dia menegaskan bahwa menggunakan internet secara positif, kreatif, sehat dan aman bagi remaja sangat diperlukan untuk dipahami. Hal itu dapat dilakukan melalui pembelajaran dengan melibatkan seluruh komponen masyarakat, maupun komunitas pendidikan madrasah dan pesantren.

Dia pun memberikan tips yang dapat membantu agar positif, kreatif, dan aman berinternet. Antara lain, dia membeberkan, pengguna internet sebaiknya mengakses konten yang positif, hapus malware, pop-up, dan iklan yang tidak diinginkan.

"Validasi link yang mencurigakan, periksa pengaturan privasi Anda. Ingat, posting itu bersifat permanen, buat password yang kuat, jangan pernah mengungkapkan informasi pribadi, hati-hati terhadap berita palsu, dan tahu cara memblokir atau melaporkan konten,” bebernya.

Sementara itu Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Lombok Timur Sirojudin menyoroti dari perspektif budaya digital. Dia mengajak para santri pengguna internet di Lombok untuk bersama-sama melestarikan budaya dan kearifan lokal dalam bentuk konten digital.

"Selain menunjukkan rasa bangga atas budaya sendiri, konten digital juga dapat menjadi ajang promosi pariwisata,” jelasnya.

Artis Nelly Carey, yang bertindak selaku key opinion leader diskusi berpesan pengguna digital selalu menjaga keamanan digital dengan cara melindungi sistem digital, seperti komputer dan jaringan, dari penyadapan informasi, pencurian, atau kerusakan pada perangkat keras, perangkat lunak. ”Penting untuk menjaga data elektronik dari gangguan atau penyesatan layanan,” pungkasnya.
(don)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2383 seconds (0.1#10.140)