Sering Nonton Film Porno, Pemuda di Sarolangun Lampiaskan Nafsu ke Anak Tetangga
loading...
![Sering Nonton Film Porno,...](https://pict.sindonews.net/dyn/732/pena/news/2023/05/21/174/1104543/sering-nonton-film-porno-pemuda-di-sarolangun-lampiaskan-nafsu-ke-anak-tetangga-tqg.jpg)
Pelaku pencabulan anak tetangga ini hanya bisa tertunduk saat dihadirkan dalam konfrensi pers di Mapolres Sarolangun. Foto: istimewa
A
A
A
SAROLANGUN - Nafsu jahanam seorang pemuda di Sarolangun berinisial JWS (20) tak terbendung karena sering menonton film porno, dan melampiaskannya ke anak tetangga yang berusia 7 tahun.
Polisi yang mendapat laporan pencabulan itu pun bergerak cepat dan berhasil menangkap pelaku JWS, warga Kecamatan Sarolangun Provinsi Jambi.
Kasus pencabulan anak di bawah umur diungkap oleh salah satu guru sekolah tempat korban berinisial AFM (7) belajar.
“ Kejadiannya bulan Maret sekitar pukul 16.30 WIB," kata Kapolres Sarolangun AKBP Imam Rachman, Minggu (21/5/2023).
Menurut kapolres, Pelaku diduga memiliki ketertarikan dengan korban, karena sering melihat korban melintas di depan rumahnya.
“Korban ini sering melintas di depan rumahnya, dipanggil ke rumahnya lalu dicabuli," ujarnya.
Dari hasil penyelidikan, pelaku JWS telah berulangkali melakukan aksi pencabulan. Untuk memuluskan aksinya, JSW mengintimidasi korban dengan merekam aksi pencabulannya.
Aksi tak senonoh JWS diketahuinya akibat dari kecanduan menonton video porno.
" Ini terjadinya sudah 4 kali. Begitu korban pulang ke rumah ditanyai orang tuanya dan ini berawal dari penyampaian guru sekolah pada saat ke rumah korban,"pungkasnya.
Polisi yang mendapat laporan pencabulan itu pun bergerak cepat dan berhasil menangkap pelaku JWS, warga Kecamatan Sarolangun Provinsi Jambi.
Kasus pencabulan anak di bawah umur diungkap oleh salah satu guru sekolah tempat korban berinisial AFM (7) belajar.
“ Kejadiannya bulan Maret sekitar pukul 16.30 WIB," kata Kapolres Sarolangun AKBP Imam Rachman, Minggu (21/5/2023).
Menurut kapolres, Pelaku diduga memiliki ketertarikan dengan korban, karena sering melihat korban melintas di depan rumahnya.
“Korban ini sering melintas di depan rumahnya, dipanggil ke rumahnya lalu dicabuli," ujarnya.
Dari hasil penyelidikan, pelaku JWS telah berulangkali melakukan aksi pencabulan. Untuk memuluskan aksinya, JSW mengintimidasi korban dengan merekam aksi pencabulannya.
Aksi tak senonoh JWS diketahuinya akibat dari kecanduan menonton video porno.
" Ini terjadinya sudah 4 kali. Begitu korban pulang ke rumah ditanyai orang tuanya dan ini berawal dari penyampaian guru sekolah pada saat ke rumah korban,"pungkasnya.
(nic)