Arus Balik Lebaran, 70 Persen Warga Kota Bandung Masih Tertahan di Kampung Halaman
loading...
A
A
A
“Menurut informasi dari petugas di sini yang sudah balik ke Kota Bandung sekitar 7.000 sekian, jadi artinya kurang lebih baru 30 persen nih, berarti masih ada 70 persen yang masih di perjalanan atau bergerak dari kampung halaman,” ungkapnya.
Maka dari itu, Ema memperkirakan puncak arus balik akan kembali terjadi pada Sabtu dan Minggu (29-30/4/2023) ini menyusul waktu libur sekolah yang sudah selesai.
“Saya hanya menduga saja, mungkin hari Sabtu atau Minggu lah itu akan terjadi puncak arus mudik ke Kota Bandung karena ini sejalan dengan apa yang disampaikan oleh Bapak Presiden (Joko Widodo) bahwa ada imbauan delay untuk pulang, supaya tidak bertumpuk di tanggal 24, 25, dan seterusnya,” katanya.
Sementara itu, salah seorang pendatang, Dinia Mediani (20) menuturkan, dia diarahkan petugas untuk melapor dan mencatatkan kedatangannya kepada Disdukcapil.
Dinia yang baru datang dari Indramayu itu turun di Terminal Cicaheum dan langsung mendatangi posko Disdukcapil.
Di sana, dia diminta mengunduh aplikasi Disdukcapil Bandung dan mengisi data diri. “Iya karena bukan orang Bandung jadi harus didata dulu,” ucapnya.
Menurut Dinia, kedatangannya ke Bandung untuk berkuliah dan ini menjadi pengalaman pertamanya didata oleh petugas Disdukcapil. “Aktivitasnya kuliah, ini pertama kali dan langsung diarahkan suruh isi data,” tukasnya.
Lihat Juga: Ngeri! Penampakan 10 Beton Paku Bumi Jatuh dari Truk Akibat Ikatan Lepas di Jalan Soekarno-Hatta Bandung
Maka dari itu, Ema memperkirakan puncak arus balik akan kembali terjadi pada Sabtu dan Minggu (29-30/4/2023) ini menyusul waktu libur sekolah yang sudah selesai.
“Saya hanya menduga saja, mungkin hari Sabtu atau Minggu lah itu akan terjadi puncak arus mudik ke Kota Bandung karena ini sejalan dengan apa yang disampaikan oleh Bapak Presiden (Joko Widodo) bahwa ada imbauan delay untuk pulang, supaya tidak bertumpuk di tanggal 24, 25, dan seterusnya,” katanya.
Sementara itu, salah seorang pendatang, Dinia Mediani (20) menuturkan, dia diarahkan petugas untuk melapor dan mencatatkan kedatangannya kepada Disdukcapil.
Dinia yang baru datang dari Indramayu itu turun di Terminal Cicaheum dan langsung mendatangi posko Disdukcapil.
Di sana, dia diminta mengunduh aplikasi Disdukcapil Bandung dan mengisi data diri. “Iya karena bukan orang Bandung jadi harus didata dulu,” ucapnya.
Menurut Dinia, kedatangannya ke Bandung untuk berkuliah dan ini menjadi pengalaman pertamanya didata oleh petugas Disdukcapil. “Aktivitasnya kuliah, ini pertama kali dan langsung diarahkan suruh isi data,” tukasnya.
Lihat Juga: Ngeri! Penampakan 10 Beton Paku Bumi Jatuh dari Truk Akibat Ikatan Lepas di Jalan Soekarno-Hatta Bandung
(nic)