Riwayat Ken Arok dan Kutukan Keris Empu Gandring

Kamis, 19 Januari 2023 - 05:13 WIB
Saat itu, Ken Arok dijadikan prajurit di Tumapel. Dia ditugaskan sebagai juru taman di Boboji. Di tempat inilah, dia pertama kali bertemu pujaan hatinya Ken Dedes, yang tidak lain adalah istri dari Tunggul Ametung.

Ken Dedes memiliki perawakan tinggi lejang, langsing semampai bagai bunga padma yang sedang mekar. Wajahnya berseri dan selalu memancarkan kecantikan yang abadi. Matanya sayu lindri terlihat sangat menggairahkan.



Singkat kata, Ken Dedes adalah simbol kecantikan dan seksualitas masa itu. Hanya saja, tidak ada pria yang berani mendekat, apalagi menggodanya. Lantaran sang ayah adalah seorang biksu Budha yang sangat disegani.

Tetapi tidak dengan Tunggul Ametung. Saat mendengar kecantikan Ken Dedes, Akuwu Tumapel itu penasaran. Dia lalu menuju Panawijen, yang masih wilayah kekuasaan kekuwuannya, tempat di mana Ken Dedes berada.

Langkah kaki pun langsung tertuju ke tempat biksu Budha, Mpu Purwa. Namun, Mpu Purwa sedang tidak ada. Di sana hanya putrinya Ken Dedes. Pada pertemuan pertama itu, Tunggul Ametung langsung jatuh hati.



Tanpa izin Mpu Purwa, dia memerintahkan para prajuritnya untuk memboyong paksa Ken Dedes ke Istana Tumapel.

Saat sang biksu pulang ke rumah, ternyata putri kesayangannya sudah tidak ada. Dia pun bertanya ke sana-kemari, tetapi tidak ada yang berani memberikan jawaban. Dalam kesedihan mendalam, Mpu Purwa bersumpah.

"Semoga orang yang melarikan anakku, tidak akan lama mengenyam kenikmatan dunia. Semoga dia mati ditusuk keris dan diambillah istrinya," demikian kutukan empu Purwa yang menjadi kenyataan.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content