7 Kitab Kuno Jawa Kerajaan Kediri, Nomor 2 Kisah Penculikan Putri Cantik Prabu Bismaka

Jum'at, 02 Desember 2022 - 05:05 WIB
Kitab ini ditulis pada sekitar akhir masa pemerintahan Raja Daha tersebut dan baru selesai pada 6 November 1157.

2. Hariwangsa

Kitab kedua yang ditulis Mpu Panuluh adalah Kakawin Hariwangsa, yang ditulis saat Prabu Jayabaya memerintah pada tahun 1135-1157 Masehi. Kata hariwangsa secara harfiah berarti silsilah atau garis keturunan Sang Hari atau Wisnu.

Cerita yang dikisahkan dalam bentuk kakawin ini adalah cerita ketika sang Prabu Kresna, titisan Batara Wisnu, ingin menikah dengan Dewi Rukmini dari negeri Kundina, putri Prabu Bismaka. Prabu Kresna ingin menculik Dewi Rukmini.

Pada saat malam sebelum pesta pernikahan dilaksanakan, Kresna datang ke Kundina dan membawa lari Rukmini.

Prabu Bismaka sangat murka hingga dia langsung berdiskusi dengan raja-raja lainnya yang sedang bertamu. Saat itu, para tamu dari negeri-negeri lain banyak yang sudah datang.



3. Gatotkaca

Kitab lain yang dihasilkan pujangga Mpu Panuluh adalah Kakawin Gatotkaca Sraya adalah kitab gubahan Panuluh selain Hariwangsa dan Bharatayuddha.

Raja yang disebut dalam kitab Gatotkaca Sraya bernama Prabu Jayabaya. Menurut tulisan batu, memang pada zaman Kediri ada seorang raja bernama Kertajaya, yang bertahta sekitar tahun 1110 Saka atau 1188 Masehi.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content