Hoaks Masif Beredar di Tengah Penanganan Gempa Cianjur, Begini Tanggapan Diskominfo Jabar
Rabu, 30 November 2022 - 20:35 WIB
BANDUNG - Kabar bohong atau hoaks kian masif beredar di tengah upaya penanganan korban dan dampak bencana gempa bumi di Kabupaten Cianjur . Hal itu pun dinilai bisa berdampak buruk bagi korban.
Kondisi tersebut terungkap berdasarkan penelusuran Jabar Saber Hoaks (JSH) sebagai salah satu unit khusus penanganan hoaks di bawah Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi (Diskominfo) Jawa Barat.
Sejak gempa berkekuatan magnitudo 5,6 itu mengguncang Cianjur, JSH berjibaku mengklarifikasi puluhan hoaks atau informasi yang tidak dapat dipertanggungjawabkan sekaligus memperkeruh suasana itu.
Bahkan, dalam sepekan terakhir, JSH telah menerima 59 aduan hoaks terkait gempa Cianjur dengan jumlah 23 kasus hoaks yang telah diklarifikasi. Hasil klarifikasi telah dipublikasikan di akun Instagram JSH.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Jabar, Ika Mardiah menuturkan, dari segi jumlah, dalam sepekan muncul 23 hoaks terbilang banyak.
"Rata-rata dalam sebulan JSH menerima 40-an kasus hoaks yang diklarifikasi. Namun, ketika gempa Cianjur, JSH menerima 23 kasus hoaks dalam sepekan sejak tanggal 21 November2022 sampai hari ini," kata Ika, Rabu (30/11/2022).
Ika merinci, kasus-kasus yang diklasifikasikan kebanyakan soal kejadian saat gempa Cianjur dan dampak dari bencana alam tersebut.
Kondisi tersebut terungkap berdasarkan penelusuran Jabar Saber Hoaks (JSH) sebagai salah satu unit khusus penanganan hoaks di bawah Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi (Diskominfo) Jawa Barat.
Sejak gempa berkekuatan magnitudo 5,6 itu mengguncang Cianjur, JSH berjibaku mengklarifikasi puluhan hoaks atau informasi yang tidak dapat dipertanggungjawabkan sekaligus memperkeruh suasana itu.
Bahkan, dalam sepekan terakhir, JSH telah menerima 59 aduan hoaks terkait gempa Cianjur dengan jumlah 23 kasus hoaks yang telah diklarifikasi. Hasil klarifikasi telah dipublikasikan di akun Instagram JSH.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Jabar, Ika Mardiah menuturkan, dari segi jumlah, dalam sepekan muncul 23 hoaks terbilang banyak.
"Rata-rata dalam sebulan JSH menerima 40-an kasus hoaks yang diklarifikasi. Namun, ketika gempa Cianjur, JSH menerima 23 kasus hoaks dalam sepekan sejak tanggal 21 November2022 sampai hari ini," kata Ika, Rabu (30/11/2022).
Ika merinci, kasus-kasus yang diklasifikasikan kebanyakan soal kejadian saat gempa Cianjur dan dampak dari bencana alam tersebut.
tulis komentar anda