Didorong Maju Pilpres dengan Anies, Begini Jawaban Sandiaga Uno
Rabu, 02 November 2022 - 15:15 WIB
MEDAN - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Solahudin Uno menyatakan siap bermitra dengan siapa pun di Pilpres 2024 mendatang.
Termasuk dengan pasangannya saat Pilgub DKI Jakarta tahun 2017 lalu, Anies Rasyid Baswedan, yang kini telah diusung Partai Nasional Demokrat (NasDem) sebagai calon presiden pada Pilpres 2024 mendatang. Hal itu dikatakan Sandi saat berada di Medan, Selasa (1/11/2022).
Sandi menyatakan, dia merupakan sosok yang bisa bekerja dengan banyak tokoh dan selama ini terbukti tanpa masalah. Itu karena dia mengklaim bisa beradaptasi dengan cepat di lingkungan siapa pun.
"Saya ini kan di 2017 pernah bermitra dengan Beliau (Anies Baswedan) dan sama Pak Prabowo di 2019. Saya bisa bekerja dengan banyak tokoh tanpa masalah karena saya bisa beradaptasi dengan cepat. Ini yang saya bawa dari dunia usaha. Bahwa kita tidak boleh memilih-milih, mematok hari capres atau cawapres," kata Sandi.
Meski begitu, Sandi mengaku menyerahkan sepenuhnya keputusan untuk mengusung calon presiden dan calon wakil presiden kepada partai politik sebagai pemilik hak pengusung.
"Kita ikuti saja dinamikanya dan berikan penghormatan kepada partai politik yang sedang berproses, berdiskursus dan berdinamika mempertimbangkan yang terbaik untuk bangsa dan negara," sebutnya.
"Banyak aspirasi dan dukungan dari masyarakat. Kita apresiasi, beri penghargaan, tapi jangan GeEr (Gede Rasa) atau BaPer (Bawa Perasaan). Kita fokus saja pada tugas kita saat ini," tambahnya.
Termasuk dengan pasangannya saat Pilgub DKI Jakarta tahun 2017 lalu, Anies Rasyid Baswedan, yang kini telah diusung Partai Nasional Demokrat (NasDem) sebagai calon presiden pada Pilpres 2024 mendatang. Hal itu dikatakan Sandi saat berada di Medan, Selasa (1/11/2022).
Baca Juga
Sandi menyatakan, dia merupakan sosok yang bisa bekerja dengan banyak tokoh dan selama ini terbukti tanpa masalah. Itu karena dia mengklaim bisa beradaptasi dengan cepat di lingkungan siapa pun.
"Saya ini kan di 2017 pernah bermitra dengan Beliau (Anies Baswedan) dan sama Pak Prabowo di 2019. Saya bisa bekerja dengan banyak tokoh tanpa masalah karena saya bisa beradaptasi dengan cepat. Ini yang saya bawa dari dunia usaha. Bahwa kita tidak boleh memilih-milih, mematok hari capres atau cawapres," kata Sandi.
Meski begitu, Sandi mengaku menyerahkan sepenuhnya keputusan untuk mengusung calon presiden dan calon wakil presiden kepada partai politik sebagai pemilik hak pengusung.
"Kita ikuti saja dinamikanya dan berikan penghormatan kepada partai politik yang sedang berproses, berdiskursus dan berdinamika mempertimbangkan yang terbaik untuk bangsa dan negara," sebutnya.
"Banyak aspirasi dan dukungan dari masyarakat. Kita apresiasi, beri penghargaan, tapi jangan GeEr (Gede Rasa) atau BaPer (Bawa Perasaan). Kita fokus saja pada tugas kita saat ini," tambahnya.
tulis komentar anda