TGIPF Kantongi Bukti Kuat untuk Ungkap Tragedi Kanjuruhan
Sabtu, 08 Oktober 2022 - 13:11 WIB
MALANG - Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF) Tragedi Kanjuruhan, berhasil mengumpulkan keterangan sejumlah pihak yang diduga terlibat dalam peristiwa kelam yang menewaskan ratusan orang di Stadion Kanjuruhan.
Investigasi dilakukan dengan mendatangi dan mewawancarai berbagai pihak, serta mencari bukti-bukti pendukung yang menjadi bahan analisis tim.
Investigasi dilakukan di setiap tahapan. Mulai dari perencanaan pertandingan, persiapan, pelaksanaan, hingga, terjadinya kerusuhan dan penanganan korban pascakerusuhan.
"Sehingga kita bisa menemukan siapa yang bertanggung jawab di setiap tahapan itu,” ujar anggota TGIPF Kanjuruhan, Doni Monardo saat rapat koordinasi tim TGIPF di sebuah hotel di Malang, Jumat (7/10/2022) malam.
Dijelaskan dia, tim dibagi dalam sejumlah kelompok. Mereka bekerja secara simultan dengan mendatangi para pihak yang terlibat dalam penyelenggaraan pertandingan sepak bola tanggal 1 Oktober lalu.
"Satu tim mendatangi pihak panitia pelaksana, pengurus klub Arema, dan berdialog dengan perwakilan suporter," katanya.
Tim selanjutnya mendatangi Polres Malang, Sat Brimob Malang, dan Kodim 0808 Kab Malang. Tim ini sebelumnya juga sudah mendatangi sejumlah pihak di Surabaya.
Investigasi dilakukan dengan mendatangi dan mewawancarai berbagai pihak, serta mencari bukti-bukti pendukung yang menjadi bahan analisis tim.
Investigasi dilakukan di setiap tahapan. Mulai dari perencanaan pertandingan, persiapan, pelaksanaan, hingga, terjadinya kerusuhan dan penanganan korban pascakerusuhan.
"Sehingga kita bisa menemukan siapa yang bertanggung jawab di setiap tahapan itu,” ujar anggota TGIPF Kanjuruhan, Doni Monardo saat rapat koordinasi tim TGIPF di sebuah hotel di Malang, Jumat (7/10/2022) malam.
Dijelaskan dia, tim dibagi dalam sejumlah kelompok. Mereka bekerja secara simultan dengan mendatangi para pihak yang terlibat dalam penyelenggaraan pertandingan sepak bola tanggal 1 Oktober lalu.
"Satu tim mendatangi pihak panitia pelaksana, pengurus klub Arema, dan berdialog dengan perwakilan suporter," katanya.
Tim selanjutnya mendatangi Polres Malang, Sat Brimob Malang, dan Kodim 0808 Kab Malang. Tim ini sebelumnya juga sudah mendatangi sejumlah pihak di Surabaya.
tulis komentar anda