Terindikasi Positif Corona, Tiga WNA Jamaah Dakwah Diisolasi
Minggu, 26 April 2020 - 16:17 WIB
PALEMBANG - Gugus Tugas Pencegahan dan Penanggulangan COVID-19 Kota Palembang telah melakukan rapid test kepada 14 warga negara asing (WNA) yang merupakaan jamaah dakwah. Hasilnya, tiga jamaah dari mereka terindikasi positif corona.
Juru Bicara Gugus Tugas COVID-19 Kota Palembang, dr. Ayus Atoni, membenarkan informasi tersebut. Menurutnya, belasan jamaah dakwah itu berasal dari Bangladesh, Srilangka, dan Pakistan. Mereka diketahui tengah melakukan dakwah di sebuah masjid daerah Tanjung Barangan, Kelurahan Bukit Baru, Kecamatan Ilir Barat I, Palembang.
"Hasil rapid test petugas, ada tiga orang jamaah dengan jenis kelamin laki-laki dinyatakan positif terindikasi Corona. Ketiganya berusia 28, 61, dan 70 tahun," katanya, Minggu (26/4/2020). ( Baca:Petugas Tol Kapal Betung Gelar Simulasi Evakuasi Pasien Corona )
Dikatakan Ayus, pemeriksaan rapid test dilakukan pada Jumat (24/4/2020) melalui tim dari Puskesmas Padang Selasa, setelah diketahui adanya kegiatan dakwah di masjid tersebut. Tiga jamaah itu juga langsung diminta tepisah dengan jamaah lainnya.
"Mereka telah diisolasi sementara waktu di masjid itu, posisinya dipisah dengan jamaah lain," katanya.
Ayus juga menambahkan, saat ini mereka telah dievakuasi oleh tim dari gugus tugas untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut di rumah sakit. Salah satunya dengan menjalani swab test untuk memastikan apakah memang positif virus corona atau tidak.
“Untuk jamaah yang lain meski hasil rapid test negatif, namun tetap harus menjalani karantina sementara waktu," katanya.
Untuk menghindari timbulnya keresahan di masyarakat sekitar, mereka akan dianjurkan untuk menjalani karantina di Wisma Atlet Jakabaring, agar dapat lebih terpantau oleh tim medis.
Juru Bicara Gugus Tugas COVID-19 Kota Palembang, dr. Ayus Atoni, membenarkan informasi tersebut. Menurutnya, belasan jamaah dakwah itu berasal dari Bangladesh, Srilangka, dan Pakistan. Mereka diketahui tengah melakukan dakwah di sebuah masjid daerah Tanjung Barangan, Kelurahan Bukit Baru, Kecamatan Ilir Barat I, Palembang.
"Hasil rapid test petugas, ada tiga orang jamaah dengan jenis kelamin laki-laki dinyatakan positif terindikasi Corona. Ketiganya berusia 28, 61, dan 70 tahun," katanya, Minggu (26/4/2020). ( Baca:Petugas Tol Kapal Betung Gelar Simulasi Evakuasi Pasien Corona )
Dikatakan Ayus, pemeriksaan rapid test dilakukan pada Jumat (24/4/2020) melalui tim dari Puskesmas Padang Selasa, setelah diketahui adanya kegiatan dakwah di masjid tersebut. Tiga jamaah itu juga langsung diminta tepisah dengan jamaah lainnya.
"Mereka telah diisolasi sementara waktu di masjid itu, posisinya dipisah dengan jamaah lain," katanya.
Ayus juga menambahkan, saat ini mereka telah dievakuasi oleh tim dari gugus tugas untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut di rumah sakit. Salah satunya dengan menjalani swab test untuk memastikan apakah memang positif virus corona atau tidak.
“Untuk jamaah yang lain meski hasil rapid test negatif, namun tetap harus menjalani karantina sementara waktu," katanya.
Untuk menghindari timbulnya keresahan di masyarakat sekitar, mereka akan dianjurkan untuk menjalani karantina di Wisma Atlet Jakabaring, agar dapat lebih terpantau oleh tim medis.
(ihs)
tulis komentar anda