Panitia Kurban Diminta Laporkan Hewan Kurban pada Dinas Pertanian

Rabu, 29 Juni 2022 - 06:59 WIB
Ustadz Zulfan menambahkan juga bahwa tidak boleh daging itu dijadikan sebagai upah untuk pekerja, ada baiknya dibicarakan dengan panitia dan bagaimana mekanismenya. Pemerintah wajib memberikan pendampingan dalam penyediaan, penjualan, dan pemeliharaan hewan kurban untuk menjamin kesehatan hewan kurban. Begitu juga dengan ketersediaan sarana prasarana dalam pelaksanaan penyembelihan, sesuai dengan Fatwa MUI, agar penyebaran PMK dapat dicegah semaksimal mungkin.

Di waktu yang sama Dokter Hewan Dinas Pertanian Kota Padang Sidempuan Drh Nelly Susanti menjelaskan bahwa Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) atau dikenal Foot and Mooth Disease adalah penyakit hewan yang disebabkan oleh virus yang sangat menular dan menyerang hewan berkuku genap (belah) seperti Sapi, Kerbau dan Kambing.

Untuk gejala klinisnya terbagi dua (2), yaitu ringan dan berat. Untuk yang ringan, ditandai dengan kondisi hewan yang lesu, tidak nafsu makan, demam, lepuh pada bagian dalam mulut (lidah dan gusi), mengeluarkan air liur berlebihan. Namun, dapat disembuhkan dengan pengobatan, lewat pemberian vitamin, mineral dan herbal. Dan bisa sembuh sekitar 4-7 hari.

"Dan untuk didaerah kota Padang Sidempuan, belum ada ditemukan dengan gejala berat, masih gejala ringan dan sudah dilakukan inkubasi dan pemberian vitamin. Dan kini kondisi hewan tersebut sudah membaik", ungkapnya.

"Ada di Desa Manunggang Jae hewan yang terpapar PMK, namun Alhamdulillah setelah kita tangani dan dalam Satu Minggu ini sudah mulai sembuh. Begitu juga di Desa Tarutung baru. Jadi bapak/ibu tidak usah khawatir yang penting harus diberitahukan ke kami agar kita cek kesehatannya. Dan kita inkubasi, insya Allah akan sembuh, " tutupnya.

Hadir dalam kegiatan tersebut Letnan Dalimunthe, Sekda Kota Padang Sidempuan, AKP Bambang Priyatno Kasat Reskrim Polres Padang Sidempuan, Kadis Ketahanan pangan Padang Sidempuan Chairunnisa Daulay dan Panitia kurban se-Kota Padang Sidempuan.
(atk)
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content