Terima TPP, ASN Pemprov Sulsel Tak Persoalkan Syarat Vaksin Booster
Rabu, 22 Juni 2022 - 08:17 WIB
MAKASSAR - Sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lingkup Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulsel sudah menerima Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP) untuk bulan April, menyusul untuk TPP bulan Mei 2022.
Sejumlah ASN (Aparat Sipil Negara) lingkup Pemprov Sulsel mengaku sangat senang dengan cairnya TPP tersebut. Mereka bahkan tak menyoal syarat pencairan TPP, yaitu harus divaksin booster atau dosis ketiga.
“Tidak ada masalah, kami semua terima syarat itu dengan baik. Karena kalau ada yang tidak booster karena pertimbangan medis bisa dengan menyertakan surat keterangan medis,” ujar Bambang, salah seorang ASN dari OPD Satpol PP Sulsel, Selasa (21/6/2022).
Hal yang sama juga dikatakan Anne Marie, seorang ASN di Kantor Gubernur Sulsel. Dia mengatakan, dirinya sangat mengapresiasi kebijakan pimpinan yang mensyaratkan vaksin booster untuk pencairan TPP.
“Saya pribadi mendukung itu. Lagi pula kalau tidak bisa vaksin bisa dengan surat keterangan dari dokter bahwa misalnya ada masalah dengan tubuhnya sehingga kalau vaksin berbahaya bagi dirinya. Saya sudah terima TPP, dan tidak ada masalah dengan syarat itu,” beber Anne.
Annisa salah satu ASN di Pemprov juga mengaku bahwa dirinya bersama teman-temannya di satu OPD sudah menerima TPP .
“Tidak ada yang mengeluh soal syarat booster. Pertamanya memang sibuk cari layanan booster. Itu saja, setelah dapat antre selesai, kemudian sertifikat di-upload di sistem e-kinerja dan cair,” ujarnya.
Sejumlah ASN (Aparat Sipil Negara) lingkup Pemprov Sulsel mengaku sangat senang dengan cairnya TPP tersebut. Mereka bahkan tak menyoal syarat pencairan TPP, yaitu harus divaksin booster atau dosis ketiga.
“Tidak ada masalah, kami semua terima syarat itu dengan baik. Karena kalau ada yang tidak booster karena pertimbangan medis bisa dengan menyertakan surat keterangan medis,” ujar Bambang, salah seorang ASN dari OPD Satpol PP Sulsel, Selasa (21/6/2022).
Hal yang sama juga dikatakan Anne Marie, seorang ASN di Kantor Gubernur Sulsel. Dia mengatakan, dirinya sangat mengapresiasi kebijakan pimpinan yang mensyaratkan vaksin booster untuk pencairan TPP.
“Saya pribadi mendukung itu. Lagi pula kalau tidak bisa vaksin bisa dengan surat keterangan dari dokter bahwa misalnya ada masalah dengan tubuhnya sehingga kalau vaksin berbahaya bagi dirinya. Saya sudah terima TPP, dan tidak ada masalah dengan syarat itu,” beber Anne.
Annisa salah satu ASN di Pemprov juga mengaku bahwa dirinya bersama teman-temannya di satu OPD sudah menerima TPP .
“Tidak ada yang mengeluh soal syarat booster. Pertamanya memang sibuk cari layanan booster. Itu saja, setelah dapat antre selesai, kemudian sertifikat di-upload di sistem e-kinerja dan cair,” ujarnya.
(agn)
tulis komentar anda