Gadis Manado Diperkosa hingga Pendarahan Hebat, Polisi Serius Lakukan Penyelidikan
Jum'at, 21 Januari 2022 - 16:43 WIB
Polisi juga melakukan penyelidikan dengan meminta keterangan dari beberapa orang, termasuk orang terdekat korban, beberapa dokter termasuk tetangga korban. "Sudah ada 14 saksi yang diambil keterangannya. Kasus ini sendiri telah dinaikan ke tahap penyidikan berdasarkan alat bukti surat Visum et Repertum (VER), dan keterangan ahli (dokter forensik) sesuai Pasal 184 KUHAP," tutur Mulyatno.
Dijelaskan juga oleh Mulyanto, terkait adanya isu pelaku sebagaimana yang beredar di media sosial, penyidik telah mengambil keterangan kepada yang bersangkutan, dan masih perlu pendalaman lebih lanjut untuk membuktikan sesuai Pasal 184 KUHAP. Di samping itu, penyidik tetap memprofiling kemungkinan-kemungkinan adanya potensi pelaku selain yang beredar di sosial media.
"Untuk penetapan tersangka, kronologis kejadian, modus operandi serta mens rea (niat) pelaku, penyidik masih berupaya keras untuk mengumpulkan alat bukti guna membuat terang tindak pidana yang terjadi," kata Mulyatno.
Sementara itu menurut tim medis, kondisi terakhir korban saat ini masih ditangani serius oleh tim dokter dari RS Prof Kandou Manado. Korban juga kata tim medis, mengalami luka sobek pada alat vitalnya, memar di beberapa tubuh korban dan mengalami pendarahan hebat.
Dijelaskan juga oleh Mulyanto, terkait adanya isu pelaku sebagaimana yang beredar di media sosial, penyidik telah mengambil keterangan kepada yang bersangkutan, dan masih perlu pendalaman lebih lanjut untuk membuktikan sesuai Pasal 184 KUHAP. Di samping itu, penyidik tetap memprofiling kemungkinan-kemungkinan adanya potensi pelaku selain yang beredar di sosial media.
"Untuk penetapan tersangka, kronologis kejadian, modus operandi serta mens rea (niat) pelaku, penyidik masih berupaya keras untuk mengumpulkan alat bukti guna membuat terang tindak pidana yang terjadi," kata Mulyatno.
Sementara itu menurut tim medis, kondisi terakhir korban saat ini masih ditangani serius oleh tim dokter dari RS Prof Kandou Manado. Korban juga kata tim medis, mengalami luka sobek pada alat vitalnya, memar di beberapa tubuh korban dan mengalami pendarahan hebat.
(eyt)
tulis komentar anda