Lumpuh Usai Divaksin, Remaja Parepare Dipastikan Menderita Penyempitan Saraf
Rabu, 19 Januari 2022 - 17:32 WIB
PAREPARE - Seorang remaja inisial S, berusia 15 tahun di Kota Parepare mengalami kelumpuhan. Hal itu sempat diduga akibat vaksin Covid-19 yang diterima S. Namun, pihak RSUD Andi Makkasau Parepare membantah dugaan itu.
Dari pemeriksaan pihak RSUD Andi Makkasau Parepare, S mengalami penyempitan saraf, yang membuatnya mengalami kelumpuhan. "Pemeriksaan dilakukan oleh dokter spesialis saraf," kata Direktur RSUD Andi Makkasau Parepare, Renny Anggraeny Sari, Rabu (19/1/2022).
Baca Juga: RSUD Andi Makkasau Parepare
Yusuf menegasakan, reaksi pada tubuh pasien bukan reaksi dari vaksin, tetapi kemungkinan terjadi spasme otot pada bagian tulang punggung saat berolahraga.
, AKBP Welly Abdillah didampingi Wakil Direktur Bidang Pelayanan Ibrahim Kasim, Wakil Direktur Bidang Administrasi dan Keuangan Andi Cenrara, Kepala Dinas Kesehatan, Rahmawaty.
Lihat Juga: Miris! Bayi Bidan Alami Kelumpuhan Gegara Dokter di Gunungkidul Salah Tangani Persalinan
Dari pemeriksaan pihak RSUD Andi Makkasau Parepare, S mengalami penyempitan saraf, yang membuatnya mengalami kelumpuhan. "Pemeriksaan dilakukan oleh dokter spesialis saraf," kata Direktur RSUD Andi Makkasau Parepare, Renny Anggraeny Sari, Rabu (19/1/2022).
Baca Juga: RSUD Andi Makkasau Parepare
Yusuf menegasakan, reaksi pada tubuh pasien bukan reaksi dari vaksin, tetapi kemungkinan terjadi spasme otot pada bagian tulang punggung saat berolahraga.
, AKBP Welly Abdillah didampingi Wakil Direktur Bidang Pelayanan Ibrahim Kasim, Wakil Direktur Bidang Administrasi dan Keuangan Andi Cenrara, Kepala Dinas Kesehatan, Rahmawaty.
Lihat Juga: Miris! Bayi Bidan Alami Kelumpuhan Gegara Dokter di Gunungkidul Salah Tangani Persalinan
(luq)
tulis komentar anda