Pelamar CASN di Pemkot Makassar Diingatkan Jangan Percaya Calo
Rabu, 06 Oktober 2021 - 21:22 WIB
MAKASSAR - Pelamar Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) di Pemkot Makassar mulai megikuti seleksi, Kamis (7/10/2021). Mereka diimbau tak percaya iming-iming calo.
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengelolaan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Makassar, Andi Siswanta Attas mengatakan, seleksi CASN bukan tempat bermain-main. Integritas pelamar diuji mulai dari proses seleksi ini.
Makanya, Siswanta tak ingin ada pelamar CASN yang melakukan kecurangan. Apalagi sampai menggunakan jasa calo. Selain langsung didiskualifikasi, juga bisa terjerat kasus hukum.
“Harus berkompetisi secara jujur. Harus disiplin. Jangan kesalahan sendiri berakibat fatal sehingga didiskualifikasi. Walaupun belum ikut seleksi, sudah bisa langsung didiskualifikasi,” tegas Siswanta, Rabu (6/10/2021).
Pihaknya juga telah menyiapkan panitia internal untuk mengawasi jalannya seleksi yang berlangsung di Celebes Convention Center (CCC) hingga Minggu (10/10/202) itu. Total ada 70 petugas yang dikerahkan di lokasi seleksi tersebut.
“Karena tidak semuanya (pelamar) mengetahui lokasi. Nanti teman-teman akan memandu di mana tempat tesnya, di mana tempat penyimpanan barangnya,” kata Siswanta.
Khusus di Pemkot Makassar, ada 5.181 pelamar yang akan mengikuti seleksi. Mereka akan bersaing memperutkan 224 kuota yang tersedia di berbagai formasi di Pemkot Makassar.
Siswanta menambahkan, semua pelamar yang bakal mengikuti seleksi sudah difasilitasi untuk mengikuti tes swab antigen. Mereka bisa melakukan tes di seluruh puskesmas dan rumah sakit di bawah naungan Pemkot Makassar secara gratis.
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengelolaan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Makassar, Andi Siswanta Attas mengatakan, seleksi CASN bukan tempat bermain-main. Integritas pelamar diuji mulai dari proses seleksi ini.
Makanya, Siswanta tak ingin ada pelamar CASN yang melakukan kecurangan. Apalagi sampai menggunakan jasa calo. Selain langsung didiskualifikasi, juga bisa terjerat kasus hukum.
“Harus berkompetisi secara jujur. Harus disiplin. Jangan kesalahan sendiri berakibat fatal sehingga didiskualifikasi. Walaupun belum ikut seleksi, sudah bisa langsung didiskualifikasi,” tegas Siswanta, Rabu (6/10/2021).
Pihaknya juga telah menyiapkan panitia internal untuk mengawasi jalannya seleksi yang berlangsung di Celebes Convention Center (CCC) hingga Minggu (10/10/202) itu. Total ada 70 petugas yang dikerahkan di lokasi seleksi tersebut.
“Karena tidak semuanya (pelamar) mengetahui lokasi. Nanti teman-teman akan memandu di mana tempat tesnya, di mana tempat penyimpanan barangnya,” kata Siswanta.
Khusus di Pemkot Makassar, ada 5.181 pelamar yang akan mengikuti seleksi. Mereka akan bersaing memperutkan 224 kuota yang tersedia di berbagai formasi di Pemkot Makassar.
Siswanta menambahkan, semua pelamar yang bakal mengikuti seleksi sudah difasilitasi untuk mengikuti tes swab antigen. Mereka bisa melakukan tes di seluruh puskesmas dan rumah sakit di bawah naungan Pemkot Makassar secara gratis.
tulis komentar anda