3.000 Alat Tes Antigen Bakal Disiapkan di Perbatasan Makassar-Gowa

Kamis, 05 Agustus 2021 - 07:48 WIB
Pemkot Makassar akan membentuk enam posko perbatasan yang dibekali dengan 3.000 alat tes antigen. Foto: Dok/SINDOnews
MAKASSAR - Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar memutuskan akan membentuk posko perbatasan di enam titik antara Kabupaten Gowa dan Makassar. Hal itu diputuskan usai koordinasi kedua daerah pada Selasa (3/8/2021).

Wali Kota Makassar , Moh Ramdhan 'Danny' Pomanto mengatakan posko perbatasan tersebut akan dibekali dengan 3.000 alat tes antigen untuk memastikan masyarakat yang melintas di perbatasan tidak terpapar Covid-19.

"Kami support 3.000 antigen di perbatasan kita, kalo tidak salah itu ada enam pintu (perbatasan). Jadi kita akan drop semua," ujarnya.



Rencana di wilayah perbatasan akan dibuat swab massal, dimana selain adanya keterlibatan TNI dan Polri, Pemkot Makassar juga akan mengerahkan sejumlah detektor.



Danny mengaku belum bisa membeberkan waktu pengadaan posko dan rapid antigen tersebut di perbatasan. Masih perlu pembicaraan lanjutan bersama forum komunikasi pimpinan daerah (Forkopimda).

"Untuk pelaksanaan itu belum, nanti kita koordinasi dengan Forkopimda. Teknisnya, saya sudah serahkan ke TNI-Polri. Mengenai penegakan, ketegasan prokes, saya serahkan ke TNI-Polri biar mereka duluan. Untuk Swab langsung saya tidak tahu, tapi permintaan seperti itu kami sudah siapkan. Menyiapkan orang menyiapkan antigen," ucapnya.

Selain menyediakan posko di perbatasan, Danny juga bakal menyediakan 998 posko yang disebar di seluruh kelurahan.

"Sekarang pekerjaan terbesar adalah mencari. Besok ini saya sudah mulai tes posko RW itu (jumlahnya) seribu. Nanti detektor akan ditraining saya akan langsung training bersama teman-teman IDI lewat virtual, 1.000 posko (tepatnya) 998 posko detektor kumpul di situ kami akan training sekaligus menguji posko," pungkasnya.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content