Kerugian Negara dan Penetapan Tersangka Dugaan Korupsi RS Batua Diekspose Juni
Minggu, 30 Mei 2021 - 14:50 WIB
MAKASSAR - Tim Penyidik Subdit Tipikor Ditreskrimsus Polda Sulsel, akan segera mengumumkan tersangka dalam kasus dugaan korupsi pembangunan Rumah Sakit Batua Kota Makassar.
Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Sulsel, Kombes Pol Widoni Fedri mengaku telah mendapat sinyal bahwa hasil audit kerugian negara dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI.
Dia menyatakan, hasil koordinasi dan komunikasi dengan pihak BPK RI, hasil audit akan dikeluarkan Juni mendatang. Setelah itu pihaknya bakal menetapkan tersangka dalam kasus yang bergulir sejak akhir 2020 lalu.
"Sudah (ada sinyal BPK keluarkan hasil audit) bulan Juni nanti. Kata (BPK RI) seperti itu. Biar kita langsung tetapkan tersangkanya," kata Widoni kepada Sindonews, Minggu (30/5/2021).
Meski demikian, Perwira Polri tiga bunga ini belum mengetahui pasti tanggal ekspose hasil audit kerugian negara dari BPK RI. "Tergantung BPK-nya, katanya bulan Juni," ujar Widoni.
Terpisah Kasubag Humas dan TU BPK RI Perwakilan Sulawesi Selatan (Sulsel), Andi Wira Alamsyah mengaku baru akan mengecek informasi ekspose hasil audit itu. "Saya cek dulu yah pak," singkatnya.
Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Sulsel, Kombes Pol Widoni Fedri mengaku telah mendapat sinyal bahwa hasil audit kerugian negara dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI.
Dia menyatakan, hasil koordinasi dan komunikasi dengan pihak BPK RI, hasil audit akan dikeluarkan Juni mendatang. Setelah itu pihaknya bakal menetapkan tersangka dalam kasus yang bergulir sejak akhir 2020 lalu.
"Sudah (ada sinyal BPK keluarkan hasil audit) bulan Juni nanti. Kata (BPK RI) seperti itu. Biar kita langsung tetapkan tersangkanya," kata Widoni kepada Sindonews, Minggu (30/5/2021).
Meski demikian, Perwira Polri tiga bunga ini belum mengetahui pasti tanggal ekspose hasil audit kerugian negara dari BPK RI. "Tergantung BPK-nya, katanya bulan Juni," ujar Widoni.
Terpisah Kasubag Humas dan TU BPK RI Perwakilan Sulawesi Selatan (Sulsel), Andi Wira Alamsyah mengaku baru akan mengecek informasi ekspose hasil audit itu. "Saya cek dulu yah pak," singkatnya.
(agn)
tulis komentar anda