Dyah Erti dan Kunker Tanpa Jeda dari Aceh Utara Hingga Dataran Tinggi Gayo

Sabtu, 10 April 2021 - 12:14 WIB
Sebagai istri Gubernur Aceh, Dyah Erti Idawati menyadari betul, bahwa dirinya akan mengemban sejumlah jabatan ex officio.
BANDA ACEH - Tanpa Jeda! Itulah gambaran kesibukan Dyah Erti Idawati. Sebagai istri Gubernur Aceh menyadari betul, bahwa dirinya akan mengemban sejumlah jabatan ex officio. Mulai dari Ketua Dekranasda Aceh, Ketua TP PKK Aceh, Bunda PAUD hingga Ketua Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT) serta sejumlah jabatan lainnya. Belum lagi aktifitas non pemerintahan lain yang dipercayakan pada perempuan yang tetap tampil enerjik serta keibuan dalam setiap kegiatannya itu.

Beberapa hari lalu, mulai tanggal 5 hingga 7 Maret, wanita yang juga dosen aktif di Fakultas Teknik Universitas Syiah Kuala itu, melakukan perjalanan dinas ke Aceh Utara, Gayo Lues dan Aceh Tenggara. Padahal, sehari sebelumnya Dyah Erti baru saja meresmikan kegiatan Promosi Pariwisata The Light of Aceh, di Provinsi Bali.

Sejumlah agenda telah disusun rapi oleh tim protokol, dari Biro Humas dan Protokol Setda Aceh. Ibu dari dua orang putra itu selalu menekankan efektifitas dalam setiap kunjungan kerjanya. Dyah tidak pernah mau turun ke daerah hanya untuk satu kegiatan saja.

Efektif dan hemat, begitu prinsipnya. Jadi, setiap turun ke daerah tim selalu menyusun agenda sepadat mungkin agar banyak hal dapat dilakukan oleh first lady Aceh itu selama kunjungan kerja ke daerah.

Senin (5/4) Dyah Erti Idawati sebagai Ketua Dekranasda Aceh, didampingi Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Aceh Mohd Tanwier dan Ketua Dekranasda Aceh Utara Cut Ratna Irawati, meluncurkan pojok kreatif di rest area Aceh Utara, yang berada di kilometer 278 jalan nasional Banda Aceh - Medan, tepatnya di Gampong Simpang Ceubrek Kecamatan Syamtalira Aron.



Selanjutnya, bersama rombongan, Dtah Erti bertolak ke lapangan bola kaki Gampong Cot Murong, Kecamatan Dewantara, untuk meluncurkan program Pasar Murah. Kegiatan ini menandakan dimulainya program Pasar Murah di seluruh Aceh, jelang Ramadhan 1442 Hijriah.

Senin sore, Dyah Erti bersama rombongan bertolak ke Gayo Lues, tepat pukul 21.00 Wib, Dyah Erti tiba di Pendopo Bupati Gayo Lues. Tak langsung beristirahat, Dyah langsung terlibat diskusi serius dengan Ketua Dekranasda Gayo Lues dan jajaran.

Gerakan mendukung UMKM kembali disuarakan oleh Dyah Erti. Pandemi telah memukul jatuh semua sektor termasuk ekonomi. Secara global, perekonomian dunia jatuh, bahkan hingga 2 digit. Pertumbuhan ekonomi dunia cenderung negatif, jatuh hingga minus 24 persen.

Pelaku usaha kreatif seperti Usaha Mikro Kecil dan Menengah sangat merasakan imbasnya. Oleh karena itu, program Pojok Kreatif yang digagas oleh Gubernur Aceh itu terus didengungkan dan disosialisasikan oleh Dyah Erti. Hal ini pula yang ditekankan oleh Dyah Erti kepada Ketua Dekranasda Gayo Lues Hartati Amru. UMKM harus mendapat perhatian khusus karena sektor ini sangat membantu menyokong ketahanan perekonomian nasional dan Aceh.
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More