Dukung Kawasan Industri Halal, Kredit Bunga Rendah Disiapkan Bagi UMKM
Selasa, 30 Maret 2021 - 17:30 WIB
baca juga: Temukan Penyelewengan Dana Hibah, Gubernur Khofifah: Laporkan ke Saya
Dengan jumlah penduduk Indonesia 90 persen lebih Muslim, ia optimis KIH memiliki pasar yang luar biasa. Apalagi saat ini produk halal sudan menjadi gaya hidup bukan hanya warga Muslim.
"Global pasarnya sudah luar biasa. Halal saat ini jadi lifestyle karena seluruh masyarakat dunia sekarang pakai itu. Ekosistem halal punya potensi yang besar, kita sudah punya aktif market," terangnya.
Namun sebelum masuk pasar ekspor, pemprov jatim meminta agar pasar dalam negeri diperkuat dahulu. "Di dalam dulu kita kuasai gak usah ekspor dulu. Dari jumlah penduduk kita sekitar 270 juta, sekitar 40 persen dari penduduk Asean kita kuasai dulu marketnya. Kita kuatkan Jawa Timur dulu untuk mendorong Jawa Timur bangkit di 2021," tuturnya.
Sementara itu, Direktur Utama dari PT. Makmur Berkah Amanda Tbk, sekaligus Owner Safe N Lock, Adi Saputra, menjelaskan saat ini pihaknya terus mengebut progres pembangunan kawasan industri halal. Pihaknya menarget, pada akhir Juli 2021 pembangunan tahap 1 A sudah selesai dan bisa diresmikan.
"Sekarang sedang dikebut progres pembangunannya. Rencana bulan Agustus 2021 ini akan diresmikan oleh Wapres Ma'ruf Amin," ungkapnya. Nantinya, dari seluruh total industri, 70 persen untuk IKM dan UMKM dan 30 persen mixing.
Diketahui, Kawasan Industri Halal (KIH) ini dalam rangka mendukung ekonomi dan keuangan syariah di Indonesia. Layanan KIH ini adalah layanan sertifikasi halal yang akan dilakukan melalui One-Stop Service.
KIH adalah suatu area yang dikhususkan untuk produksi dan tempat penyimpanan produk halal. Di mana integritas suatu produk halal dijamin oleh kawasan melalui sistem dan prosedur halal yang ketat. KIH dapat terintegrasi mulai produksi, sertifikasi, hingga pemasarannya
Dengan jumlah penduduk Indonesia 90 persen lebih Muslim, ia optimis KIH memiliki pasar yang luar biasa. Apalagi saat ini produk halal sudan menjadi gaya hidup bukan hanya warga Muslim.
"Global pasarnya sudah luar biasa. Halal saat ini jadi lifestyle karena seluruh masyarakat dunia sekarang pakai itu. Ekosistem halal punya potensi yang besar, kita sudah punya aktif market," terangnya.
Namun sebelum masuk pasar ekspor, pemprov jatim meminta agar pasar dalam negeri diperkuat dahulu. "Di dalam dulu kita kuasai gak usah ekspor dulu. Dari jumlah penduduk kita sekitar 270 juta, sekitar 40 persen dari penduduk Asean kita kuasai dulu marketnya. Kita kuatkan Jawa Timur dulu untuk mendorong Jawa Timur bangkit di 2021," tuturnya.
Sementara itu, Direktur Utama dari PT. Makmur Berkah Amanda Tbk, sekaligus Owner Safe N Lock, Adi Saputra, menjelaskan saat ini pihaknya terus mengebut progres pembangunan kawasan industri halal. Pihaknya menarget, pada akhir Juli 2021 pembangunan tahap 1 A sudah selesai dan bisa diresmikan.
"Sekarang sedang dikebut progres pembangunannya. Rencana bulan Agustus 2021 ini akan diresmikan oleh Wapres Ma'ruf Amin," ungkapnya. Nantinya, dari seluruh total industri, 70 persen untuk IKM dan UMKM dan 30 persen mixing.
Diketahui, Kawasan Industri Halal (KIH) ini dalam rangka mendukung ekonomi dan keuangan syariah di Indonesia. Layanan KIH ini adalah layanan sertifikasi halal yang akan dilakukan melalui One-Stop Service.
KIH adalah suatu area yang dikhususkan untuk produksi dan tempat penyimpanan produk halal. Di mana integritas suatu produk halal dijamin oleh kawasan melalui sistem dan prosedur halal yang ketat. KIH dapat terintegrasi mulai produksi, sertifikasi, hingga pemasarannya
(msd)
Lihat Juga :
tulis komentar anda