Tragis! Bocah 5 Tahun Ini Jadi Yatim Piatu karena Ayah dan Ibunya Tewas dalam Bus Maut di Sumedang
Jum'at, 12 Maret 2021 - 19:53 WIB
SUMEDANG - Kecelakaan Bus maut Sri Padma Kencana yang terjun ke jurang di Tanjakan Cae Jalan Raya Malangbong, Wado, Sumedang , Jawa Barat masih menyisakan luka mendalam bagi keluarga korban. Salah satunya dialami Ismi Sania Rahma, bocah perempuan 5 tahun warga Tanjungsiang Subang ini menjadi yatim piatu setelah Jejen Juraejin (40) serta Nenah Nurhayati (38) ayah dan ibu kandungnya menjadi korban bus maut yang terjun ke jurang .
Bocah lima tahun ini pun harus tergolek lemas di Ruang Perawatan Jasmin Rumah Sakit Umum Daerah Sumedang , Jawa Barat. Karena Ismi Sania Rahma mengalami luka patah tulang di bagian kaki. Bocah malang ini berjuang melawan sakit ditemani bibinya Diah Syadah.
Ketua Baznas Sumedang Ayi Subhan Hafas yang menengok Ismi Sania Rahma Rumah Sakit Umum Daerah Sumedang sempat menitikkan air mata melihat kondisi sang bocah.
“Kunjungan ini berupa takziah dan doa dari kami semoga dapat mempercepat penyembuhannya dan memberikan semangat kepada Ananda Ismi yang telah ditinggal oleh kedua orangtuanya,” kata Ayi Subhan Hafas di RSUD Sumedang , Jumat (12/3/2021).
Sementara itu hingga sore ini data selamat mengalami luka berat dan ringan sejumlah 36 orang masih mendapat perawatan. Rinciannya di Ruang IGD 3 orang, ICU 2 orang, HCU 3 orang. Ruang Angkrek 10 orang serta Ruangan Jasmin 5 orang. Sementara 16 lainnya telah pulang ke rumah karena dinyatakan sehat.
Bocah lima tahun ini pun harus tergolek lemas di Ruang Perawatan Jasmin Rumah Sakit Umum Daerah Sumedang , Jawa Barat. Karena Ismi Sania Rahma mengalami luka patah tulang di bagian kaki. Bocah malang ini berjuang melawan sakit ditemani bibinya Diah Syadah.
Baca Juga
Ketua Baznas Sumedang Ayi Subhan Hafas yang menengok Ismi Sania Rahma Rumah Sakit Umum Daerah Sumedang sempat menitikkan air mata melihat kondisi sang bocah.
“Kunjungan ini berupa takziah dan doa dari kami semoga dapat mempercepat penyembuhannya dan memberikan semangat kepada Ananda Ismi yang telah ditinggal oleh kedua orangtuanya,” kata Ayi Subhan Hafas di RSUD Sumedang , Jumat (12/3/2021).
Sementara itu hingga sore ini data selamat mengalami luka berat dan ringan sejumlah 36 orang masih mendapat perawatan. Rinciannya di Ruang IGD 3 orang, ICU 2 orang, HCU 3 orang. Ruang Angkrek 10 orang serta Ruangan Jasmin 5 orang. Sementara 16 lainnya telah pulang ke rumah karena dinyatakan sehat.
(sms)
tulis komentar anda