Anak Bupati Sleman Akhirnya Mengakui Positif COVID-19, Gejalanya Batuk dan Diare
Selasa, 02 Februari 2021 - 17:52 WIB
"Untuk di DPRD, karena Raudi Akmal mulai bergejala hari Rabu (27/1/2021) dengan mengeluh batuk dan diare, sedangkan Senin (25/1/2021) ada rapat paripurna, maka anggota dewan yang ikut paripurna itu prioritas yang akan di rapid test antigen. Sementara, ada 30 anggota dewan yang akan menjalani rapid test antigen," katanya.
Joko juga memperkirakan Raudi terpapar dari sopirnya yang juga dinyatakan poistif COVID-19 . Sopir Raudi sempat mengantar Sri Purnomo rontgen di RSUD Sleman, Rabu (20/1/2021). Namun hampir dua minggu baru diketahui poistif COVID-19 . Mestinya jika tertular dalam jangka waktu lima hari sudah diketahui, apalagi setelah Sri Purnomo dinyatakan poistif COVID-19 , kontak erat langsung di rapid test antigen pada Kamis (21/1/2021) hasilnya juga negatif.
"Kalau kita hitung-hitung kemungkinan kecil tertular dari Pak Sri Purnomo, terutama dari sisi waktu. Mas Raudi itu setelah Pak Sri sepuluh hari isolasi, baru poistif COVID-19 . Mesti agak susah memastikan, tapi yang paling rasional itu penularannya dari sopirnya yang juga dinyatakan positif," jelasnya.
Baca Juga
Joko juga memperkirakan Raudi terpapar dari sopirnya yang juga dinyatakan poistif COVID-19 . Sopir Raudi sempat mengantar Sri Purnomo rontgen di RSUD Sleman, Rabu (20/1/2021). Namun hampir dua minggu baru diketahui poistif COVID-19 . Mestinya jika tertular dalam jangka waktu lima hari sudah diketahui, apalagi setelah Sri Purnomo dinyatakan poistif COVID-19 , kontak erat langsung di rapid test antigen pada Kamis (21/1/2021) hasilnya juga negatif.
"Kalau kita hitung-hitung kemungkinan kecil tertular dari Pak Sri Purnomo, terutama dari sisi waktu. Mas Raudi itu setelah Pak Sri sepuluh hari isolasi, baru poistif COVID-19 . Mesti agak susah memastikan, tapi yang paling rasional itu penularannya dari sopirnya yang juga dinyatakan positif," jelasnya.
(eyt)
tulis komentar anda