Pakai Laso dan Kursi Lipat, Tiga Koboi Kejar Harimau yang Berkeliaran

Sabtu, 16 Mei 2020 - 13:13 WIB
Seekor harimau yang berkeliaran di trotoar jalan raya di Guadalajara, Meksiko. Foto/Tangkapan layar video @politicomx
GUADALAJARA - Tiga pria di Guadalajara, Meksiko , mengejar seekor harimau yang berkeliaran di trotoar jalan raya. Layaknya adegan film koboi, tiga pria tersebut berusaha untuk menangkap sang harimau .

Dua di antaranya mereka bertopi koboi termasuk, di mana seorang dari keduanya mengayun-ayunkan laso untuk menjerat leher harimau. Sementara seorang lagi tampak berusaha mencegat si harimau dengan membawa kursi lipat untuk memblokade harimau.

Kejadin ini direkam seorang pengguna jalan dari dalam mobil. "DiĆ³s mio! (astaga!)," kata seorang perempuan di video berdurasi 32 detik tersebut. Video diunggah di Twitter pada Jumat (15/5/2020) oleh akun media Politico Mexico, @politicomx.

(Baca: Ngamuk saat Dijemput Paksa, Pasien Positif Corona Peluk Warga Supaya Tertular)



"Bagaimana mereka akan menangkapnya," jawab perempuan kedua di mobil yang sama dengan suara gugup. "Saya tidak tahu," balas rekannya.

Rekaman itu juga memperlihatkan sebuah mobil menepi di depan harimau, menghalangi trotoar dan memaksa hewan itu berbalik arah. Kemudian seorang pria mengayunkan laso dan melemparkan ke leher harimau ketika satwa itu mencoba lari.

Video singkat itu telah ditonton ribuan kali, dan menjadi tontonan orang-orang Meksiko yang menikmati pelonggaran lockdown terkait krisis Covid-19.

(Baca: Penggeledahan Gudang Milik Terduga Teroris, Polisi Temukan Peralatan Latihan Semi Militer)

Belum jelas siapa yang melepaskan harimau itu ke jalan raya. Meksiko sendiri sudah melarang penggunaan hewan untuk pertujukan sirkus. Sedangkan beberapa bos kartel narkoba dilaporkan menjadikan satwa-satwa liar sebagai hewan peliharaan.

Menurut laporan The Guardian, Sabtu (16/5/2020), harimau itu melarikan diri pada hari Selasa dari kediaman pribadi di pinggiran kota Guadalajara, Tlaquepaque. Laporan itu mengutip pernyataan pemerintah setempat yang mengaku telah mengirim petugas departemen pemadam kebakaran sebagai respons telepon masyarakat.
(muh)
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content