Pemprov Berlakukan PPKM, Ini Respon Kadin Jatim
Sabtu, 09 Januari 2021 - 13:13 WIB
Dia mengungkapkan, ekonomi Jatim, khususnya bidang investasi, mencatatkan kinerja yang cukup menggembirakan. Baik dari sisi Penanaman Modal Asing (PMA) ataupun Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN).
Jatim memiliki daya tarik yang luar biasa sehingga di masa pandemi kinerja investasi pada triwulan III 2020 justru tumbuh 42,2% dibanding tahun lalu pada periode yang sama.
(Baca juga: Jelang PPKM, Polda Jatim Revitalisasi Kampung Tangguh Semeru)
"Kondisi ini sebenarnya menjadi landasan optimis untuk mendorong pertumbuhan ekonomi di 2021. Saya yakin, pemberlakuan PPKM ini tidak akan berpengaruh signifikan terhadap ekonomi yang mulai merangkak naik," pungkasnya.
(Baca juga: Ini Cara Kompol Sujianto, Sehingga Berhasil Mengajak Warga Bersama sama Lawan Corona)
Sementara itu, Ketua Dewan Pertimbangan Kadin Surabaya, Jamhadi, Jamhadi mengatakan, PPKM tetap membuat roda bisnis berjalan dengan mengedepankan protokol kesehatan. Karena pertumbuhan ekonomi Indonesia yang sempat anjlok di tahun 2020, bakal bangkit di tahun 2021.
“Diperkirakan ekonomi Indonesia bakal tumbuh sekitar 3% di tahun 2021 dibanding tahun 2020 terkontraksi minus 5%,” katanya.
Lihat Juga: Berhasil Bangun Ketangguhan Bencana, IRB Jatim Konsisten Turun 36,23 Poin di Lima Tahun Terakhir
Jatim memiliki daya tarik yang luar biasa sehingga di masa pandemi kinerja investasi pada triwulan III 2020 justru tumbuh 42,2% dibanding tahun lalu pada periode yang sama.
(Baca juga: Jelang PPKM, Polda Jatim Revitalisasi Kampung Tangguh Semeru)
"Kondisi ini sebenarnya menjadi landasan optimis untuk mendorong pertumbuhan ekonomi di 2021. Saya yakin, pemberlakuan PPKM ini tidak akan berpengaruh signifikan terhadap ekonomi yang mulai merangkak naik," pungkasnya.
(Baca juga: Ini Cara Kompol Sujianto, Sehingga Berhasil Mengajak Warga Bersama sama Lawan Corona)
Sementara itu, Ketua Dewan Pertimbangan Kadin Surabaya, Jamhadi, Jamhadi mengatakan, PPKM tetap membuat roda bisnis berjalan dengan mengedepankan protokol kesehatan. Karena pertumbuhan ekonomi Indonesia yang sempat anjlok di tahun 2020, bakal bangkit di tahun 2021.
“Diperkirakan ekonomi Indonesia bakal tumbuh sekitar 3% di tahun 2021 dibanding tahun 2020 terkontraksi minus 5%,” katanya.
Lihat Juga: Berhasil Bangun Ketangguhan Bencana, IRB Jatim Konsisten Turun 36,23 Poin di Lima Tahun Terakhir
(boy)
tulis komentar anda