Polisi Amankan 8 Pasangan Muda Mudi dari Sejumlah Wisma di Kota Palopo
Rabu, 13 Mei 2020 - 11:19 WIB
PALOPO - Aparat kepolisian Polres Palopo mengamankan delapan pasangan muda mudi yang diduga kumpul kebo dari sejumlah wisma dan rumah kos di Kota Palopo, Selasa (13/5/2020). Diduga, lokasi tersebut kerap dijadikan praktik prostitusi berkedok kamar sewaan.
Kasat Reskrim Polres Palopo , AKP Ardy Yusuf menerangkan, kedelpan pasangan muda mudi itu diamankan dari enam wisma dan rumah kos. Lokasi tersebut memang kata AKP Ardy merupakan target operasi.
"Kami akan data terlebih dahulu, selanjutnya kami lakukan pembinaan," ungkap AKP Ardy Yusuf kepada iNews, Selasa (12/5/2020) malam.
AKP Ardy menyampaikan, dari delapan pasangan yang diamankan, salah satunya masih di bawah umur. Nantinya, orang tua masing-masing akan dipanggil setelah mendapat arahan dari petugas di Mapolres Palopo .
Menurut AKP Ardy, razia seperti ini, akan rutin dilakukan oleh jajaran Polres Palopo . Operasi ini dilakukan selain untuk memberikan keamanan dan kenyamanan warga dalam menjalankan ibadah Ramadhan, juga dalam rangka pencegahan penyebaran virus corona .
Ia pun meminta warga tidak banyak melakukan aktivitas di luar rumah, selalu menggunakan masker ketika berpergian, rajin mencuci tangan, serta disiplin menerapkan pembatasan sosial, termasuk tidak berkerumun.
"Pesan kami, mari kita menjaga diri dari penyebaran wabah virus corona ," ujar dia.
Kasat Reskrim Polres Palopo , AKP Ardy Yusuf menerangkan, kedelpan pasangan muda mudi itu diamankan dari enam wisma dan rumah kos. Lokasi tersebut memang kata AKP Ardy merupakan target operasi.
"Kami akan data terlebih dahulu, selanjutnya kami lakukan pembinaan," ungkap AKP Ardy Yusuf kepada iNews, Selasa (12/5/2020) malam.
AKP Ardy menyampaikan, dari delapan pasangan yang diamankan, salah satunya masih di bawah umur. Nantinya, orang tua masing-masing akan dipanggil setelah mendapat arahan dari petugas di Mapolres Palopo .
Menurut AKP Ardy, razia seperti ini, akan rutin dilakukan oleh jajaran Polres Palopo . Operasi ini dilakukan selain untuk memberikan keamanan dan kenyamanan warga dalam menjalankan ibadah Ramadhan, juga dalam rangka pencegahan penyebaran virus corona .
Ia pun meminta warga tidak banyak melakukan aktivitas di luar rumah, selalu menggunakan masker ketika berpergian, rajin mencuci tangan, serta disiplin menerapkan pembatasan sosial, termasuk tidak berkerumun.
"Pesan kami, mari kita menjaga diri dari penyebaran wabah virus corona ," ujar dia.
(luq)
tulis komentar anda