700 Petugas KPPS Sidoarjo Aman dari COVID-19, Satu Positif Sudah Diganti
Rabu, 09 Desember 2020 - 05:19 WIB
SIDOARJO - Setelah sempat dinyatakan reaktif, sekitar 700 petugas KPPS di Sidoarjo menjalani rapid test dan tes swab ulang di RSUD Sidoarjo, Selasa (8/12/2020). Hasilnya, dari 700 petugas tersebut, hanya satu orang yang dinyatakan positif COVID-19.
Satu orang ini adalah petugas KPPS di TPS Desa Kandaangan, Kecamatan Krembung, Sidoarjo. Petugas tersebut kini sudah diganti. KPPS yang positif tersebut kini menjalani isolasi mandiri.
(Baca juga: Bawaslu Surabaya Larang Pemilih Bawa Handphone ke Bilik Suara )
Menurut Ketua KPU Sidoarjo, M Iskak, kondisi TPS di Sidoarjo aman dan bebas dari COVID-19. "Karena seluruh petugas KPPS yang bertugas di TPS sudah menjalani rapid dan swab. hasilnya negatif," ujar Iskak, saat sidak TPS, Selasa (8/12/2020) malam.
Pihaknya meminta kepada masyarakat untuk tidak kkhawatir dan takut datang ke TPS pada 9 Desember 2020 hari ini.
Wakil Ketua Satgas Penanganan COVID-19 Sidoarjo, Kombes Sumardji juga mengatakan hal sama. Dia mengajak masyarakat datang untuk mempergunakan hak pilihnya.
"Kita sudah menyiapkan bilik khusus di dalam TPS untuk warga yang diketahui bersuhu tubuh tinggi. Saya minta masyarakat tetap mematuhi aturan protokol kesehatan saat nyoblos di TPS,” ungkap Sumardji.
Satu orang ini adalah petugas KPPS di TPS Desa Kandaangan, Kecamatan Krembung, Sidoarjo. Petugas tersebut kini sudah diganti. KPPS yang positif tersebut kini menjalani isolasi mandiri.
(Baca juga: Bawaslu Surabaya Larang Pemilih Bawa Handphone ke Bilik Suara )
Menurut Ketua KPU Sidoarjo, M Iskak, kondisi TPS di Sidoarjo aman dan bebas dari COVID-19. "Karena seluruh petugas KPPS yang bertugas di TPS sudah menjalani rapid dan swab. hasilnya negatif," ujar Iskak, saat sidak TPS, Selasa (8/12/2020) malam.
Pihaknya meminta kepada masyarakat untuk tidak kkhawatir dan takut datang ke TPS pada 9 Desember 2020 hari ini.
Wakil Ketua Satgas Penanganan COVID-19 Sidoarjo, Kombes Sumardji juga mengatakan hal sama. Dia mengajak masyarakat datang untuk mempergunakan hak pilihnya.
"Kita sudah menyiapkan bilik khusus di dalam TPS untuk warga yang diketahui bersuhu tubuh tinggi. Saya minta masyarakat tetap mematuhi aturan protokol kesehatan saat nyoblos di TPS,” ungkap Sumardji.
(msd)
tulis komentar anda