Pasien COVID-19 di Pangkep Bertambah 6 Orang, Salah Satunya Petugas Puskesmas
Selasa, 12 Mei 2020 - 13:45 WIB
PANGKEP - Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Pangkep menyampaikan adanya penambahan kasus pasien positif sebanyak enam orang. Dengan penambahan ini, kasus positif COVID-19 di Pangkep total berjumlah 16 kasus.
Juru bicara Gugus Tugas Percepatan dan Penanganan COVID-19 Kabupaten Pangkep, dr Annas Ahmad mengatakan, penambahan kasus ini berdasarkan konfirmasi hasil pemeriksaan PCR swab tenggorokan dari Balai Besar Laboratorium Dinas Kesehatan Provinsi Sulsel.
"Masing-masing dua orang dari Mandalle, tiga orang dari Pangkajene dan satu orang Minasatene. Satu orang dari Pangkajene merupakan klaster Temboro Magetan, sedangkan lima kasus lainnya disinyalir transmisi lokal," jelasnya, Selasa (12/5/2020).
Ia melanjutkan, keenam pasien ini telah mendapat penanganan medis. Dua orang di Swis-Belhotel dan empat orang lainnya di RSUD Batara Siang selanjutnya akan di rujuk ke RS Sayang Rakyat. Annas mengungkapkan, satu dari enam orang tersebut adalah petugas medis di Puskesmas Bonto Perak.
"Selanjutnya, kita akan lakukan rapid tes terhadap semua kontak erat dari enam pasien ini khususnya yang serumah. Termasuk seluruh petugas medis di puskemas Bontoperak. Perlu kami sampaikan, bahwa salah satu dari enam yang positif adalah petugas kesehatan di puskemas Bontoperak," tambahnya.
Baca Juga: GNP Pangkep Bagikan Sembako untuk Warga Terdampak Covid-19
Annas berharap, masyarakat Pangkep bisa meningkatkan kewaspadaan, mengingat tingginya kasus positif saat ini. Ia meminta agar masyarakat mengikuti aturan-aturan pemerintah dalam penerapan pencegahan penyebaran virus ini.
“Sehingga kami sangat berharap agar semua masyarakat mematuhi edaran pemerintah dalam melakukan physical distancing dan social distancing,” ucapnya.
Juru bicara Gugus Tugas Percepatan dan Penanganan COVID-19 Kabupaten Pangkep, dr Annas Ahmad mengatakan, penambahan kasus ini berdasarkan konfirmasi hasil pemeriksaan PCR swab tenggorokan dari Balai Besar Laboratorium Dinas Kesehatan Provinsi Sulsel.
"Masing-masing dua orang dari Mandalle, tiga orang dari Pangkajene dan satu orang Minasatene. Satu orang dari Pangkajene merupakan klaster Temboro Magetan, sedangkan lima kasus lainnya disinyalir transmisi lokal," jelasnya, Selasa (12/5/2020).
Ia melanjutkan, keenam pasien ini telah mendapat penanganan medis. Dua orang di Swis-Belhotel dan empat orang lainnya di RSUD Batara Siang selanjutnya akan di rujuk ke RS Sayang Rakyat. Annas mengungkapkan, satu dari enam orang tersebut adalah petugas medis di Puskesmas Bonto Perak.
"Selanjutnya, kita akan lakukan rapid tes terhadap semua kontak erat dari enam pasien ini khususnya yang serumah. Termasuk seluruh petugas medis di puskemas Bontoperak. Perlu kami sampaikan, bahwa salah satu dari enam yang positif adalah petugas kesehatan di puskemas Bontoperak," tambahnya.
Baca Juga: GNP Pangkep Bagikan Sembako untuk Warga Terdampak Covid-19
Annas berharap, masyarakat Pangkep bisa meningkatkan kewaspadaan, mengingat tingginya kasus positif saat ini. Ia meminta agar masyarakat mengikuti aturan-aturan pemerintah dalam penerapan pencegahan penyebaran virus ini.
“Sehingga kami sangat berharap agar semua masyarakat mematuhi edaran pemerintah dalam melakukan physical distancing dan social distancing,” ucapnya.
(luq)
tulis komentar anda